14 Siswa SMA Wakili Buton pada O2SN Tingkat Provinsi

  • Bagikan
Ketua MKKS Kabupaten Buton, H. Armuddin, saat disambangi di ruang kerjanya, Sabtu (18/8/2018) (Foto: La Ode Ali/SULTRAKINI.COM)
Ketua MKKS Kabupaten Buton, H. Armuddin, saat disambangi di ruang kerjanya, Sabtu (18/8/2018) (Foto: La Ode Ali/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BUTON – Sebanyak 14 siswa SMA mewakili Kabupaten Buton pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di Kendari. Kegiatan tersebut berlangsung 18-20 Agustus 2018.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Buton, H. Armuddin, mengatakan 14 orang siswa siswi tersebut berasal dari SMAN 1 Pasarwajo sebanyak delapan siswa dan yang lainnya dari SMAN 2 Pasarwajo, SMAN 3 Pasarwajo, dan SMAN 5 Pasarwajo.

“Ada 14 orang siswa putra putri yang mewakili Kabupaten Buton pada O2SN tingkat provinsi yang dilaksanakan di Kendari, 8 orang diantaranya dari SMAN 1 Pasarwajo,” kata Kepala SMAN 1 Pasarwajo itu, kepada SultraKini.com di ruang kerjanya, Sabtu (18/8/2018).

Disebutkannya, ke 14 siswa dan siswi tersebut akan mengikuti sebanyak lima cabang olahraga yaitu atletik seperti lompat jauh, lari 100 meter, bulu tangkis, karate, silat, dan renang.

“Khusus SMAN 1 Pasarwajo itu 8 orang, 2 orang di atletik putra dan putri, 2 orang di bulutangkis putra dan putri, karate 3 orang, dan 1 orang renang,” sebutnya.

Lanjut Armuddin, 14 siswa dan siswi itu merupakan hasil seleksi di tingkat Kabupaten Buton pada April 2018 lalu yang diselenggarakan bersama Dinas Pendidikan Provinsi Sultra yang diwakili oleh Kepala Cabang.

“Jadi mereka ini adalah hasil seleksi pada Bulan April lalu ditingkat kabupaten, sama-sama dengan kepala cabang Dinas Pendidikan Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

Dari semua cabang yang diikuti, tambah Kepala SMAN 1 Pasarwajo itu, dirinya lebih berharap pada cabang olahraga renang, sehingga nantinya melalui cabang renang itu bisa mewakili Provinsi Sultra di tingkat nasional. Hal itu dikarenakan pada saat seleksi dilakukan, cabang olahraga renang yang diikuti anak didiknya lebih menonjol dibanding cabang-cabang olahraga yang lain.

“Kita lebih unggulkan direnang karena pada seleksi kemarin lebih menonjol dan jauh dari teman-temannya, belum lagi dilihat dari postur tubuhnya, makanya mudah-mudahan kalo tidak ada halangan dari 8 orang ini bisa tembus nasional khususnya di renang,” harapnya.

“Saya juga sangat berterimakasih kepada seluruh siswa dan siswi terutama para pembimbingnya sehingga kita bisa mengikuti cabang olahraga tersebut di tingkat provinsi,” pungkasnya.

Laporan: La Ode Ali
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan