SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Perpustakaan Nasional RI telah mengembangkan 24 ribu perpustakaan desa sepanjang 2017. Namun jumlah itu baru 30 persennya dari jumlah desa di Indonesia.
“Dari sekitar 78 ribu desa se-Indonesia, di tahun ini sudah 24 ribu desa yang sudah memiliki perpustakaan. Belum cukup 50 persen, di tahun 2018 nanti kami akan target tambahan sekitar 3 ribu hingga 5 ribu desa yang harus memiliki perpustakaan,” kata Kepala Perpustakaan Nasional RI, M. Syarif Bando, Senin (18/12/2017).
Data Perpustakaan Nasional memperlihatkan hingga kini telah terbentuk 600 titik perpustakaan komonitas, 160 unit perpustakaan keliling, dan 60 motor untuk penggiat riterasi yang pernah menghadap ke Presiden RI.
Menurutnya, masyarakat harus mengubah pola pikir tekait perpustakaan hanyalah deretan buku-buku berdebu. Harusnya perpustakaan menjadi suatu institusi yang bicara tentang apa yang dibutuhkan manusia untuk memecahkan masalahnya. Sehingga hadirnya perpustakaan desa membantu meningkatkan minat baca masyarakat setempat untuk pengetahuan yang lebih luas.
(Baca juga: HUT Wakatobi Ke-14, Perpustakaan Nasional Beri Hadiah Mobil)
Laporan: Amran Mustar Ode