5 Tempat Wisata Cukup Sulit Untuk Dikunjungi di Indonesia

  • Bagikan
Puncak Carstensz, Papua. (Foto: kumparan.com)

SULTRAKINI.COM: Indahnya alam dan pesona Indonesia memang sayang untuk dilewatkan. Dengan lebih dari 17 ribu pulau yang tersebar di seluruh Indonesia, rasanya tak akan sulit untuk menemukan tempat elok nan cantik di negeri ini.

Namun, tak jarang ketika berkunjung ke suatu tempat wisata, para traveler akan dihadapkan oleh akses yang sulit. Mulai dari bertemu dengan jalanan yang tak beraspal, minimnya penerangan, letak destinasi wisata yang tak dilalui kendaraan, hingga sengaja di biarkan untuk menantang para pengunjungnya.

Untuk itu, kumparan (kumparan.com) telah merangkum lima destinasi wisata yang cukup sulit untuk di kunjungi. Apa saja? Yuk, simak!

1. Gunung Leuser, Aceh

Salah satu tempat yang cukup sulit untuk di kunjungi adalah Gunung Leuser. Sebab, Gunung Leuser masih didominasi oleh hutan yang rimbun dengan keanekaragaman hayati yang memiliki ketinggian mencapai 3.466 mdpl. Ada juga binatang liar yang masih bebas berkeliaran, seperti harimau, kera, dan babi hutan. Jadi, jika ingin mendaki Gunung Leuser, pastikan kamu menyiapkan diri dari berbagai rintangan, seperti cuaca, penyakit, hewan, hingga tumbuhan.

2. Gua Jomblang dan Grubug, Jawa Tengah

Gua ini memiliki kesulitan tingkat tinggi. Untuk memasukinya mengharuskan para traveler menggunakan peralatan khusus yang sesuai dengan standar keamanan caving di gua vertikal. Turun ke perut bumi hingga kedalaman 80 meter, pengunjung masih harus menelusuri hutan purba dan memasuki lorong dengan panjang hingga 300 meter untuk mencapai Gua Grubug. Jika sampai di Gua Grubug pada siang hari, kamu akan menemukan cahaya terang yang masuk melalui lubang. Banyak masyarakat yang mengatakan ketika berada di dalam gua yang gelap, cahaya itu bagaikan cahaya surga

3. Puncak Carstensz, Papua

Puncak tertinggi di Indonesia ini juga tak mudah untuk dikunjugi. Berbagai tantangan dan rintangan akan siap menghadang para pengunjung yang datang untuk mendaki puncak dengan ketinggian 4.884 mdpl itu. Dua minggu perjalanan tentunya bukan hal yang mudah untuk pengunjung yang tak memiliki stamina baik. Tantangan akan semakin terasa ketika hujan salju atau es. Tak hanya itu, biaya yang dikeluarkan pun mahal, sekitar Rp 24 juta. Jadi, tak hanya fisik dan persiapan, biaya juga harus diperhatikan, ya

4. Lembah Baliem, Papua

Kemudian di lanjutkan dengan perjalanan darat untuk mencapainnya. Untuk mengunjungi Lembah Baliem juga membutuhkan dana yang tak sedikit.

5. Pulau Siroktabe

Mungkin masih banyak yang merasa asing ketika mendengar Pulau Siroktabe. Pulau ini terletak di Kepulauan Nias, Sumatera Utara yang terdiri dari empat gugusan pulau kecil yang luasnya tak lebih dari luas lapangan bola. Bukan akses yang membuatnya sulit, melainkan cara bertahan hidup yang akan diuji. Pulau Siroktabe kabarnya di kelola oleh asing dengan konsep yang menawarkan survitraveling. Pengunjung dituntut untuk menguji kemampuan bertahan hidup di alam bebas dengan tidak adanya fasilitas. Karena Pulau Siroktabe tak memiliki listrik, penginapan, dan toilet. Untuk air bersih pun hanya ada di dua pulau saja dan untuk makan harus langsung mencari di laut. Meskipun demikian, kamu tak perlu khawatir, karena Pulau Siroktabe aman dari binatang buas.

Sumber: kumparan.com

  • Bagikan