SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT-Sebanyak 71 peserta Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Muna Barat, yang terdiri dari 29 siswa dan 42 siswi, siap menjalankan tugas mereka pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Persiapan akhir sedang berlangsung, termasuk pengukuhan yang dijadwalkan pada Kamis malam, 15 Agustus 2024, pukul 19.00 WITA di Lapangan Sepak Bola Kelurahan Wamelai, Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara.
Muhamad Zayani Ihu, salah satu pelatih dari unsur Pemda, mengungkapkan bahwa persiapan fisik, teknis, dan mental para peserta telah mencapai 90 persen. “Dibandingkan tahun lalu, kondisi fisik peserta tahun ini jauh lebih baik. Latihan berjalan lancar tanpa ada kendala kesehatan yang serius. Ini menunjukkan bahwa kesiapan dan kesungguhan mereka sangat tinggi,” kata Zayani.
Dalam pelaksanaan upacara, formasi pasukan akan bergantian. Pasukan 17 yang bertugas pada pagi hari akan digantikan oleh Pasukan 45 pada sore hari, dan sebaliknya, Pasukan 45 pagi hari akan digantikan oleh Pasukan 17 pada sore hari. Sementara itu, Pasukan 8 hanya mengalami sedikit perubahan, dan pembawa baki juga akan berbeda antara pagi dan sore hari.
Wa Ode Nurul Safaat Rada, yang akan bertugas sebagai pembawa baki pada pagi hari, berasal dari Desa Latugho, Kecamatan Lawa. Siswi kelas 11 SMA Negeri 1 Lawa ini mengatakan, “Saya ingin membahagiakan kedua orang tua saya dan melatih mental serta fisik. Saya juga meminta doa dari masyarakat Muna Barat agar semua proses pengibaran hingga penurunan bendera dapat berjalan lancar.”
Pembawa baki pada sore hari adalah Estiana Rahayu dari Desa Lagadi. Siswi kelas 11 SMAN 1 Lawa ini adalah anak pertama dari tiga bersaudara.
Tim pelatih Paskibraka Muna Barat terdiri dari berbagai unsur, termasuk Pemda, TNI, Polri, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI). Dari unsur Pemda, pelatih yang terlibat antara lain Rukmini, SH., M.Ap. dan Muhamad Zayani Ihu, S.Pi., M.Si. Dari unsur TNI, pelatih terdiri dari Serma La Ode Kimi, Serka La Idi, dan Serka La Ngkolona. Sementara itu, dari unsur Polri, terdapat Aipda La Ode Ali Asis, Aipda Hasrun, SH., dan Bripka La Ode Harsadin. Dari unsur PPI, pelatih yang terlibat adalah Muhamad Syarif dan Ahmad Hidayat.
Laporan: Laode Abubakar