SULTRAKINI.COM: KONAWE-Kabupaten Konawe menerima bantuan pembangunan infrastruktur layanan internet gratis di 84 titik dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Bantuan ini diumumkan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Konawe, Drs. H. Muh. Akib Ras, M.Si, dalam acara Lomba 10 Program PKK di Desa Uelawu, pada tahun 2024. Program ini ditujukan untuk wilayah yang belum terjangkau internet, termasuk sejumlah sekolah dan fasilitas pelayanan publik.
Program ini mencakup pembangunan akses internet di Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, Puskesmas, dan Kantor Desa di beberapa wilayah Konawe. Tujuan utama program ini adalah untuk mengurangi kesenjangan digital yang masih terjadi di daerah-daerah terpencil. Drs. H. Muh. Akib Ras menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya BAKTI untuk mempercepat pembangunan infrastruktur telekomunikasi demi mendukung transformasi digital nasional, yang menjadi prioritas pemerintah saat ini.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Konawe mengusulkan 120 titik akses internet, namun setelah melalui proses verifikasi, hanya 84 titik yang terakomodir. “Ada lima titik yang tidak memenuhi standar teknis sehingga tidak dapat menerima bantuan ini,” jelas Kadis Kominfo. Meski demikian, bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam mempermudah akses informasi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.
Kepala Desa Uelawu, Nurdin, turut menyampaikan apresiasinya atas bantuan yang diberikan. Ia menekankan pentingnya akses internet bagi warga, terutama bagi para pelajar yang memerlukan informasi untuk mendukung kegiatan belajar mereka. Nurdin juga berharap kerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dapat terus berlanjut guna meningkatkan layanan publik berbasis digital di desanya.
Laporan: Riswan
