Anak Penderita Pembengkakan Jantung di Wakatobi Terima Bantuan

  • Bagikan
La Ode Nurdin yang terbaring lemas di rumahnya Desa Numana, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)
La Ode Nurdin yang terbaring lemas di rumahnya Desa Numana, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – La Ode Nurdin warga Desa Numana, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi mulai mendapat uluran tangan dari para dermawan. Anak laki-laki 15 tahun ini, didiagnosa pembengkakan jantung, namun ekonomi keluarga yang pas-pasan membuatnya sulit berobat medis.

Bantuan datang dari sejumlah relawan, misalnya dari Karang Taruna Mandati 3 dengan dana lebih dari Rp 4 juta, Karang Taruna Mandati 2 Rp 5.425.000, dan OSIS SMAN 2 Wangi-wangi jutaan rupiah.

“Penggalangan ini kami lakukan karena keterpanggilanhatinya kami melihat kondisi adik Nurdin,” ujar Ketua Karang Taruna Mandati 3, Surahman, Jumat (15/2/2019).

Selama ini, Nurdin hanya mengandalkan pengobatan biasa. Pelayanan medis hanya mampu dijangkau di puskesmas lantaran keterbatasan biaya, meski disarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Palagimata Kota Baubau.

Ibu Kandung La Ode Nurdin, Wajuni, mengaku gejala penyakit anak ketiga dari empat barsaudara ini terlihat pada umur dua bulan. Namun tak disangka penyakit anaknya tergolong berbahaya. Nurdin semakin parah ketika memasuki umur di atas dua tahun. Akibatnya, pertumbuhan badan Nurdin tidak normal seperti anak seusianya.

“Katanya dokter, ada kelainan di jantung anak kami, katanya kalau jantung sebesar ini, kecuali orang dewasa bukan untuk anak-anak. Kalau dia bermain palingan di sekitar di rumah saja. Walaupun dia sudah kelas 3 SMP ini kami selalu antar dia ke sekolah,” cerita Wajuni.

“Alhamdulillah dengan adanya bantuan ini kami sangat terbantu. Besok kami akan berangkat ke Kendari karena Nurdin dirujuk ke Rumah Sakit Abunawas,” sambungnya.

(Baca juga: Nyeri Dada Bukan Serangan Jantung, Ini Penyebabnya)

Laporan: Amran Mustar Ode
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan