SULTRAKINI.COM: Dalam semangat memperkuat tanggung jawab sosial dan lingkungan, PT Aneka Tambang (Antam) Tbk berkolaborasi dengan Persatuan Wanita Aneka Tambang (PWAT) menyelenggarakan serangkaian bakti sosial, menyasar pendidikan inklusif di SLB Negeri 1 Kendari dan mendukung kesejahteraan anak-anak di Panti Asuhan Al Amin, Kendari.
Memperkokoh komitmennya dalam pembangunan sosial dan kemajuan daerah, PT Antam Tbk bersama dengan PWAT menginisiasi aksi bakti sosial di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Kendari serta Panti Asuhan Al Amin, sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan.
Kegiatan ini diadakan bertepatan dengan kunjungan kerja Direktur SDM Antam, Achmad Ardianto, ke Unit Bisnis Pertambangan Nikel Konawe Utara.
Aksi sosial ini mencerminkan komitmen Antam dan PWAT terhadap peningkatan kualitas hidup kelompok rentan, yang meliputi penyandang disabilitas, anak yatim, dan kaum dhuafa, yang memerlukan atensi khusus dalam pembangunan sosial yang berkelanjutan.
Turut serta dalam kegiatan ini, Nyonya Rina Achmad Ardianto selaku Ketua PWAT, Nyonya Inaya Anando Hendra Setiawan sebagai Ketua PWAT Unit Bisnis Pertambangan Nikel Konawe Utara, beserta anggota lainnya. Mereka ditemani oleh Agustinus Toko Susetio, Vice President ER & CSR PT Antam Tbk Wilayah Nort Konawe, serta Fachrul Mujahid, Manager ER CSR UBPN Konawe Utara, dan timnya.
Dalam sambutannya, Nyonya Rina Achmad Ardianto menekankan pentingnya dukungan dari seluruh elemen perusahaan dalam pelaksanaan CSR, yang bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Sementara itu, Agustinus Toko Susetio, VP ER & CSR Antam, menggarisbawahi inisiatif perusahaan untuk mengajak karyawan dan keluarga mereka untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan CSR, menunjukkan kesatuan visi dengan Kementerian BUMN terhadap penanganan isu-isu sosial dan lingkungan.
Kepala SLB Negeri 1 Kendari, Sitwan, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Antam dan PWAT atas kunjungan dan bantuan yang diberikan, yang menurutnya sangat berarti bagi upaya penyediaan pendidikan berkualitas bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
Di sisi lain, Nyonya Mira, pengurus Yayasan Al Amin Kendari, juga menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diterima, yang akan sangat membantu dalam pemenuhan kebutuhan anak-anak yatim dan kaum dhuafa yang mereka asuh.
Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup penerima manfaat langsung tetapi juga menegaskan peran serta korporasi dalam pembangunan sosial yang inklusif dan berkelanjutan.
Langkah yang diambil oleh Antam dan PWAT di Kendari ini membuka jalan bagi partisipasi lebih luas dari berbagai pihak dalam mendukung pembangunan sosial, khususnya dalam pendidikan inklusif dan peningkatan kesejahteraan sosial bagi kelompok rentan.
Melalui aksi nyata ini, Antam dan PWAT berharap dapat menginspirasi lebih banyak lagi inisiatif serupa, memperkuat fondasi bagi terciptanya masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. (ADV)
