APK Paslon Tutup Tempat Jualan, Pedagang di Pasar Purirano Protes

  • Bagikan
Tampak pedagang yang protes saat pemasangan APK di Pasar Purirano. Foto: Didul Interisti / SULTRAKINI.COM

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon Pilwali Kendari 2017 di Halaman Pasar Purirano diprotes pedagang. Pasalnya pemasangan APK yang dilakukan di depan Halaman Pasar, dinilai menutup tempat berjualan  para pedagang.

“Bangunan yang di depan pasar ini saja sengaja dibongkar supaya pasar di dalam kelihatan. Jadi jangan lagi itu (APK) dipasang di depan pasar,” kata seorang ibu yang enggan menyebutkan namanya yang berdagang di Pasar Purirano.

Meski Pasar Purirano merupakan menjadi salah satu titik pemasangan APK, tetapi pedagang mengaku tidak diberitahu oleh pihak terkait mengenai pemasangan tersebut. “Kami tidak tahu itu (pemasangan APK) karena memang tidak ada pemberitahuan ke kami,” katanya di lokasi, Sabtu (12/11/2016) siang.

Para pedagang meminta agar APK tidak dipasang di tengah pasar. “Kami tidak larang pasang tapi jangan dipasang di situ. Kalau ada apa-apa nanti kami tidak tanggung jawab,” kata pedagang lainnya.

Anggota KPUD Kota Kendari, Ade Suerani, kemudian bertemu pedagang menjelaskan terkait pemasangan tersebut. Menurutnya, pemasangan APK di lokasi tersebut berdasarkan rekomendasi dari pihak kelurahan.

“Lokasi yang kami terima ini dari pihak kelurahan dan titik-titiknya sudah ditentukan,” katanya.

Untuk diketahui, APK pasangan calon Pilwali Kendari 2017 dipasang di berbagai titik yang telah ditentukan berdasarkan rekomendasi pihak kelurahan setempat. Pemasangan sendiri dilakukan bersamaan ketiga tim pasangan calon dengan didampingi KPUD Kendari dan diawasi Panwaslu Kendari.

  • Bagikan