Apriyani Rahayu Raih Medali Emas di Ajang Olimpiade Tokyo 2020, Sang Ayah Beberkan Kegigihan Putrinya

  • Bagikan
Amiruddin P, Ayah dari Apriani saat memperlihatkan penghargaan yang diraih putrinya selamat mengikuti kejuaraan bulu tangkis. (Foto: Andi Nur Aris.S/SULTRAKINI.COM)
Amiruddin P, Ayah dari Apriani saat memperlihatkan penghargaan yang diraih putrinya selamat mengikuti kejuaraan bulu tangkis. (Foto: Andi Nur Aris.S/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Rasa bahagia keluarga Apriyani Rahayu tak bisa dibendung, terutama sang Ayah Amiruddin P setelah menyaksikan putri bungsunya itu berhasil bersama Greysia Polii mengharumkan nama bangsa Indonesia dengan meraih medali emas dalam cabang bulu tangkis nomor ganda putri di Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8/2021).

Sang Ayah Amiruddin P, saat dikonfirmasi dikediamannya di Kelurahan Lawulo, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe,  mengatakan secara pribadi sangat bangga dan bersyukur atas prestasi yang diberikan Apriani Rahayu, yang tak hanya mengharumkan tanah kelahirannya di Konawe tapi juga mengharumkan nama bangsanya di kanca internasional.

“Alhamdulillah, kita patut bersyukur atas prestasinya, baik untuk warga Indonesia maupun dari kami pihak keluarga,” katanya, saat dikonfirmasi di kediamannya, Senin ( 02/08/2021).

Ia juga menambahkan, jika status sosial bukan menjadi penghalang bagi seseorang untuk meraih cita-cita serta mendulang prestasi. Siapa saja bisa meraih prestasi dengan usaha dan kerja keras. Bahkan, Iapun tidak menyangka putrinya bisa merah medali emas.

“Anak saya dari keluarga petani, dan tinggal di pedesaan, tapi karena kerja kerasnya sekarang bisa meraih medali emas,” ungkapnya.

Ia berharap, dengan prestasi yang sudah diraih anaknya tersebut, bisa lebih memotivasi lagi agar meraih juara-juara atau prestasi membanggakan pada setiap ajang pertandingan selanjutnya.

“Harus berusaha terus, mengasah kemampuan dan kualitasnya dalam olahraga bulu tangkis,” akunya.

Selain itu, Amiruddin P juga berpesan agar para generasi muda yang ada di Sulawesi Tenggara dapat mengasah diri dan kemampuannya dalam tiap olahraga yang dilakoninya, sehingga dapat menjadi penerus kedepannya dalam ajang pesta olahraga apapun di dunia.

Ditempat yang sama, saudaranya kandung Apriyani, Udin menuturkan apa yang diraih Apriani saat ini begitu membanggakan baik untuk Indonesia maupun keluarga. Pasalnya, untuk pertama kali pasangan Apriani dan Greysia Polii dalam ganda putri meraih medali emas.

“Saya tidak tau apa mau diungkapkan, karena sangat merasa bangga sekali dan bersyukur atas prestasi mereka, khususnya Apriani,” ucap sang kakak.

Ia juga turut berpesan, agar Apriani dan Greysia untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan mereka, guna menghadapi kejuaraan-kejuaraan lainnya berikutnya.

“Berusaha terus saja, dan terus juara,” pungkasnya.

Kegembiraan Apriyani meraih medali emas turut dirasakan oleh tetangganya di Desa Lawulo, Kecamatan Anggaberi, Supriani. Ia mengatakan, jika bakat Apriani sudah terlihat sejak kecil dalam olahraga bulu tangkis dikarenakan Almarhuma ibunya memang hobby bulu tangkis.

” Ya, mungkin bakatnya dari almarhum ibunya, karena memang ibunya suka main bulu tangkis juga,” ucapnya.

Ia mengaku turut bahagia dan bersyukur atas prestasi yang diberikan Apriani dan Greysia Polii untuk perolehan medali emas di Olimpiade tersebut.

“Saya sempat menangis, tidak sangka mereka mau juara, apalagi sebagai warga Konawe, pasti kita bangga,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Didik tetangga Apriyani. Menurutnya, Apriani orangnya tidak sombong, masih suka bergaul dengan tetangganya dikala sewaktu-waktu dia pulang di kampung halamannya.

“Kemarin, sebelum Olimpiade dia sempat kesini, main sama tetangga, meskipun sudah besar di Jakarta tapi kalau pulang masih bahasa daerah juga,” pungkasnya. (B)

Laporan: Andi Nur Aris.S
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan