Bagikan Bantuan ke Masyarakat Sukoharjo, Menko PMK: Sudah Disesuaikan dengan Kebutuhan

  • Bagikan
Kunjungan Kerja Menko PMK ke Kabupatn Sukoharjo. Foto: Dok.Kementerian PMK)
Kunjungan Kerja Menko PMK ke Kabupatn Sukoharjo. Foto: Dok.Kementerian PMK)

SULTRAKINI.COM: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani membagikan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Sukoharjo, Kamis (24/5/2018). Bantuan di momen kunjungan kerjanya itu memberikan bibit tanaman jangka panjang kepada warga setempat.

“Semoga apa yang sudah diterima Insya Allah bisa bermanfaat,” ujar Menko PMK.

Menko PMK menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan sudah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing daerah. Dia berharap, bantuan bisa bermanfaat dan dirawat sehingga bisa dipergunakan untuk waktu atau jangka panjang.

Bantuan diberikan, berupa 500 bibit rambutan dan bibit mangga. Menko PMK mengingatkan, setelah bibit ditanam dan menghasilkan, buah rambutan dan mangga bisa dimakan sendiri dan keluarga, atau bisa dijual sehingga memberikan lebih banyak manfaatnya.

“Saya berharap, sekarang ditanam, kalau nanti saya datang lagi ke sini, saya mau lihat sudah ada buahnya,” ujar Menko PMK.

Dalam kesempatan ini, Menko PMK juga membagikan 300 orang KPM program keluarga harapan (PKH), 300 orang KPM BPNT (bantuan Pangan Non Tunai), 300 orang KPM KIP (Kartu Indonesia Pintar), dan 200 orang penerima Surat Keputusan Tunjangan Profesi Guru (SK TPG).

“Siswa penerima KIP akan mendapatkan bantuan uang guna pendanaan pendidikan. Anak SD mendapatkan uang Rp 450 ribu, anak SMP mendapatkan Rp 750 ribu, SMA/SMA mendapatkan Rp 1 juta. Kartu Indonesia Pintar ini bisa dipakai untuk mengambil dana lewat ATM di bank dan diambil menjelang kenaikan kelas,” tambah Menko PMK.

Dalam kesempatan ini, Menko PMK juga membagikan bantuan peralatan pertanian, seperti lima unit pompa air (untuk pertanian tanaman pangan), satu unit traktor empat roda, sepuluh unit rice transplanter dua roda (mesin tanam padi).

Kementerian juga memberikan bantuan satu unit mobil pick up serbaguna operasional kebencanaan, 50 buah alat bantu dengar bagi disabilitas, 50 buah kruk ketiak, 75 buah kursi roda, 50 buah canadian, 50 buah tongkat putih untuk tunanetra, sepuluh buah bumdes masing-masing senilai Rp 50 juta, tiga paket/tiga sekolah sanitasi sekolah, rehab kelas untuk satu SD dan satu SMP, TIK untuk di kelas: laptop, LCD, screen/ layar, printer, dan sound system untuk sembilan SD, sembilan ruang kelas baru (RKB), 21 unit komputer. Menko PMK juga memberikan apresiasi kepada anak berprestasi di jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK.

Dalam kesempatan ini, Menko PMK juga memberikan kuis kepada masyarakat penerima bantuan. Salah satunya Fajar, siswa kelas 2 SMA yang berhasil menjawab pertanyaan Menko PMK mendapat hadiah gitar.

Sebagaimana diketahui, prioritas agenda pembangunan pemerintah adalah melakukan percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat. Percepatan ini diupayakan melalui jaminan pemenuhan kebutuhan dasar bagi masyarakat yang tidak mampu.

Hadir mendampingi Menko PMK, Ketua DPRD Sukoharjo Nurjayanto, Anggota DPR RI Bambang Wuryanto, Anggota DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, Bupati Klaten Sri Mulyani, dan Bupati Wonogiri Joko Sutopo.

 

 

Sumber: Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

  • Bagikan