146 Peserta STQ Kendari Berebut Posisi Terbaik Menuju Provinsi

  • Bagikan
Peserta pawai taaruf dari dari perwakilan tingkat kecamatan di pembukaan STQ tingkat Kota Kendari, Rabu (13/2/2019). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Peserta pawai taaruf dari dari perwakilan tingkat kecamatan di pembukaan STQ tingkat Kota Kendari, Rabu (13/2/2019). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pembukaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-25 tingkat Kota Kendari, Sulawesi Tenggara dimeriahkan pawai taaruf dari kontingen kecamatan dan kelurahan, Rabu (13/2/2019). Iring-iringan kontingen disambut langsung Wali Kota Kendari, Sulkarnain di Pelataran Kantor Wali Kota Kendari.

STQ Kendari dijadwalkan pada 13-16 Februari mendatang dan diikuti 146 peserta untuk menyeleksi qari-qariah, hafiz-hafizah, mufassir-mufassirah, dan muhaddits-muhadditsah terbaik untuk mewakili daerah di tingkat provinsi.

(Baca: Februari, Pemkot Kendari Gelar STQ Tingkat Kota)

Peserta STQ Kendari akan terlibat di lomba tilawah, hifdzil al quran, tafsir al quran golongan bahasa arab, musabaqah menghafal hadis, dan pawai taruf.

Beranjak dari tema ‘Mari Kita Tingkatkan Minat Baca Al-Quran’, STQ digelar untuk meningkatkan minat baca al quran bagi masyarakat Kota Kendari. Tidak sekadar dibaca, tetapi bisa dimaknai serta mampu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, STQ bukan seremoni biasa, namun meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai al quran dalam kehidupan.

“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa memotivasi kita untuk semakin cinta terhadap ql quran, baik itu ASN, tingkat kecamatan, kelurahan, dan masyarakat kota untuk menghayati nilai-nilai al quran. Siapa pun yang tersentuh dengan Al quran, nasibnya akan mulia,” terang Wali Kota Kendari, Sulkarnain.

Peserta pawai taaruf dari dari perwakilan tingkat kecamatan di pembukaan STQ tingkat Kota Kendari, Rabu (13/2/2019). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Peserta pawai taaruf dari dari perwakilan tingkat kecamatan di pembukaan STQ tingkat Kota Kendari, Rabu (13/2/2019). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

Kontingen Kecamatan Poasia sebelumnya menjadi juara bertahan tingkat kota tiga tahun berturut-turut. Mereka tetap berambisi mempertahankan gelar juara dengan menurunkan peserta terbaiknya dari pondok pesantren di lingkup setempat.

“Kita didukung beberapa pondok pesantren yang ada di Kecamatan Poasia yang sudah mewakili Kota Kendari, bahkan santri-santri yang sudah mengikuti lomba MTQ di tingkat nasional dan tingkat internasional. Mudah-mudahan tahun ini kita bisa pertahankan lagi,” jelas Camat Poasia, Yahya.

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan