Angin Puting Beliung Disertai Hujan Deras Hancurkan Rumah Warga di Muna

  • Bagikan
Kapolsek Katobu, IPTU Hamka saat memintai keterangan korban musibah angin puting beliung. (Foto: Arto Rasyid/SULTRAKINI.COM)
Kapolsek Katobu, IPTU Hamka saat memintai keterangan korban musibah angin puting beliung. (Foto: Arto Rasyid/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM : MUNA – Bencana angin puting beliung disertai hujan deras menerjang satu unit rumah milik Wa Samliati (52) warga Desa, Ghonebalano Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara hingga mengalami kerusakan cukup parah, Senin (25/6/2018).

Peristiwa pertama kali diketahui sekitar pukul 13.20 Wita, saat angin puting beliung yang menerjang membuat atap rumah panggung berukuran 4X9 milik korban Samliati terangkat serta merusak sebagian isi dalam rumah.

Kata dia, sekitar berkali-kali rumahnya diterjang angin puting beliung disertai hujan deras yang menghantam bagian dapur, dimana saat itu dirinya bersama anaknya sedang berada didalam.

“Saya kira gempa bumi, pas saya lihat ternyata angin terputar-putar yang menghantam dapur rumahku, nanti yang ketiga kalinya angin datang langsung mengangkat atap rumah,” katanya kepada SultraKini.Com, Senin (25/6/2018).

Kondisi rumah milik Samliati pasca diterjang angin puting beliung. (Foto: Arto Rasyid/SULTRAKINI.COM)
Kondisi rumah milik Samliati pasca diterjang angin puting beliung. (Foto: Arto Rasyid/SULTRAKINI.COM)

Menyadari hal itu, dia bergegas turun dari rumahnya untuk menyelamatkan diri, namun tidak lama berselang angin kembali muncul.

“Dengar bunyi lagi saya kira rumah sudah roboh padahal hanya diangkat atapnya. Dan saya hanya bisa menangis melihat kondisi rumah saya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Katobu IPTU Hamka, yang ditemui SultraKini.com dilokasi mengungkapkan insiden itu merupakan musibah dan segera melaporkan kepimpinan (Kapolres Muna) dan melakukan koordinasi kepada pihak terkait agar korban musibah angin puting beliung mendapat perhatian serta penanganan.

“Untuk sementara kerugian yang ditaksir sekitar 15 juta,” ujar IPTU Hamka.

Laporan: Arto Rasyid
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan