SULTRAKINI.COM: BUTON UTARA – Dua desa kebanjiran di Kecamatan Kulisusu Barat, Kabupaten Buton Utara sekitar pukul 04.30 Wita dini hari, Selasa (20/6/2017). Luapan air sekitar 3 meter itu menghanyutkan rumah warga dan memutus akses jalan poros Butur, Buton dan Kota Baubau.
Desa Langkumbe dan Desa Lapandewa Kecamatan Kulisusu Barat mengalami kebanjiran sekitar 3 meter. Rumah warga bahkan hanya terlihat atap rumah akibat terhanyut banjir.
Menurut Salah Seorang warga Desa Langkumbe, Zardoni, banjir terjadi usai santap sahur. Kata dia, kondisi tersebut merupakan yang terparah sepanjang sejarah. Bahkan salah satu rumah warga hanyut terbawa arus.
“Selesai sahur tadi, air langsung meluap. Ketinggian air bervariasi, karena sebagian rumah hanya terlihat atapnya. Di Lapandewa hanya masjid yang aman,” ucap Zardoni melalui sambungan telepon, Selasa (20/6/2017) siang.
Kata dia, bantuan evakuasi telah dilakukan oleh pemerintah daerah setempat. Namun bantuan makanan belum termasuk didalamnya. Mereka juga membutuhkan perahu karet guna proses evakuasi warga.
“Kami harap Pemda secepatnya mengatasi apa yang menjadi keluhan dan kendala warga disini,” terangnya.
Informasi yang dirangkum SultraKini.Com, sejumlah angkutan umum rute Baubau-Ereke dan Ereke-Maligano tertahan di Desa Waculaea. Salah satunya kendaraan Bupati Butur bersama Patwal.
Laporan: Harto Nuari
