Banjir Konawe Meluas, Tiga Desa Terisolir

  • Bagikan
Data terbaru dampak banjir di Kabupaten Konawe per 21 Juli 2020. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Banjir di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara meluas. Hanya berselang sehari, lokasi banjir bertambah di dua kecamatan, yakni Morosi dan Latoma.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe mendata hingga 21 Juli 2020, terjadi penambahan korban banjir sebanyak 607 keluarga atau 473 jiwa. Sebanyak 164 keluarga atau 477 jiwa di antaranya memilih mengungsi. Hingga kini, total korban banjir di Konawe mencapai 3.963 keluarga atau 12.214 jiwa dengan 1.277 keluarga atau 4.422 jiwa di antaranya mengungsi.

“Ini terjadi dalam satu hari berselang, dari 20 Juli hingga 21 Juli,” ucap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Konawe, Samsul, Selasa(21/7/2020).

Banjir Konawe tersebar di 18 kecamatan dan 64 desa, terdapat tiga wilayah terisolir, yakni Desa Aleuti (Kecamatan Padangguni), Desa Nesowi (Kecamatan Latoma), dan Desa Lalomerui (Kecamatan Routa).

“Daerah tersebut belum bisa dijangkau dengan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Medan jalannya sangat parah, lewat sungai pun belum bisa. Tapi kemarin pak wakil bupati sudah panggil Kadis Ketahanan Pangan untuk mengarahkan para komunitas trail untuk membantu,” jelasnya.

Hingga kini, belum ada kabar sehubungan kondisi tiga desa tersebut.

  1. Kecamatan Pondidaha: Desa Laloika 77 KK, Wonua Monapa 161 KK, Ahuawatu 61 KK, Sulemandara 113 KK, Lalonggotomi 162 KK, Kelurahan Pondidaha 30 KK, Belatu 37 KK, Mumundowu 26 KK, Ambulanu 140 KK, dan Amesiu 19 KK.
  2. Kecamatan Wonggeduku: Desa Dawi-dawi 183 KK, Lalousu 100 KK, Puuduria 77 KK, Langgonawe 77 KK, Anggoro 74 KK, dan Bendewuta 233 KK.
  3. Kecamatan Lambuya: Desa Waworaha 147 KK.
  4. Kecamatan Tongauna Utara: Desa Olo Onua 50 KK.
  5. Kecamatan Abuki: Desa Anggoro 60 KK dan Unaasi Jaya 9 KK.
  6. Kecamatan Bondoala: Desa Rumbia 151 KK, Lalonggoluku 17 KK, Rambukongga 43 KK, Pebunoha 84 KK, Pebunoha dalam 92 KK, Diolo 150 KK, Laosu Jaya 141 KK, dan Lausu 138 KK.
  7. Kecamatan Puriala: Desa Wonua Morome 4 KK, Watusa 20 KK, Watundehoa 62 KK, dan Puusangi 16 KK.
  8. Kecamatan Tongauna: Desa Andeposandu 20 KK.
  9. Kecamatan Padangguni: Desa Aleuti 23 KK.
  10. Kecamatan Anggeberi: Desa Lerehoma 52 KK, Wundengohi 97 KK, dan Kelurahan Unaasi 3 KK.
  11. Kecamatan Routa: Desa Lalomerui 92 KK.
  12. Kecamatan Anggotoa: Desa Analahambuti 55 KK.
  13. Kecamatan Kapoiala: Desa Muara Sampara 7 KK, Lamendoro 50 KK, Lalembue 15, dan Kapoiala Baru 55 KK.
  14. Kecamatan Sampara: Desa Bao-bao 9 KK, Kelurahan Sampara 9 KK, Andepeli 2 KK, Andadowi 6 KK, Polua 40 KK, Lalimbue 21 KK, Rawua 6 KK, dan Poohara 22 KK.
  15. Kecamatan Amonggedo: Desa Dunggua 48 KK.
  16. Kecamatan Wawotobi: Kelurahan Palarahi 21 KK.
  17. Kecamatan Morosi: Desa Mendikonu 127 KK, Wonua Morini 68 KK, Paku 20, Morosi 48, Porara 71, Puurui 58 KK, Besu 52 KK.
  18. Kecamatan Latoma: Desa Nesowi 39 KK. (B)

Laporan: Ulul Azmi
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan