Bertambah, Pasien PDP Covid-19 di Bombana jadi Dua Orang

  • Bagikan
Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bombana, Heryanto, (Foto: Ist)
Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bombana, Heryanto, (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: BOMBANA – Jumlah Pasien Dalam Pemantauan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, kini bertambah satu orang. Sehingga total pasien berstatus PDP pertanggal 12 April 2020 jadi dua orang.

Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bombana, Heryanto, menjelaskan pasien terakhir yakni berjenis kelamin laki-laki berusia 83 tahun. Pasien tersebut kini telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe Selatan sejak Sabtu malam.

Heryanto menuturkan pasien itu mulanya berobat ke salah satu klinik di Rumbia ibukota Kabupaten Bombana, pada Jumat (10 April 2020). Kemudian, Hari Sabtu dia dirontgen dan hasil radiologinya menunjukan gejala ke arah Covid-19.

“Hasil radiologinya itu potensial menujuh rada-rada Covid-19,” tutur Heryanto melalui sambungan selulernya, Minggu (12/4/2020).

Ketua PPNI Sultra itu menyebutkan untuk riwayat perjalanan, pasien tersebut tidak pernah ke luar daerah. Hanya pernah dikunjungi oleh kerabatnya. Sementara kerabatnya itu, pernah ke Kota Kendari.

“Hasil trackingnya begitu. Pasien itu tidak pernah keluar daerah. Dia cuma pernah dikunjungi oleh kerabatnya 10 hari lalu. Dan si kerabat itu, pernah menjaga ponakannya yang sakit di RSUD Bahteramas,” ujar Heryanto.

Dia menyimpulkan untuk pasien PDP itu sudah di rujuk dan ditangani RSUD Konawe Selatan selaku rumah sakit rujukan Covid-19, sementara si pengunjung itu dalam pantauan pengawasan satgas Covid-19 Bombana.

Selain daftar PDP, Bombana juga memiliki dua warga dengan status orang tanpa gejala (OTG). Heryanto menjelaskan dua warga itu, masuk kategori OTG karena pernah membesuk pasien positif corona di Kendari, sebelum pasien tersebut dinyatakan meninggal pada Sabtu (11 April 2020).

“Dua orang itu sementara di isolasi mandiri dirumahnya, dan dalam pantaun tim medis desa dan kecamatan. Mereka tidak memiliki gejala, tapi masuk kategori OTG karena sempat membesuk pasien yang positif Corona,” ulasnya.

Rencanannya, dua OTG Bombana itu akan diantar ke Rumah Sakit Bahteramas di Kota Kendari guna diambil sampel swab-nya.

“Rencananya besok (Senin, 13/4), mereka akan di bawah ke kendari untuk diambil sampel swabnya,” tukas Heryanto.

Hingga saat ini, data laporan satuan gugus tugas Covid-19 Bombana per tanggal 12 April 2020, untuk status ODP tinggal 17 orang. PDP berjumlah 2 orang, OTG 2 orang sementara positif Covid-19 masih nihil.

Sebelumnya, pada Selasa 8 April 2020 lalu, Satuan Gugus Tugas Covid 19 Bombana sudah menetapkan satu warganya berstatus PDP. Pasien itu, kini sedang menjalani pengobatan di RSUD Bahteramas Kendari.

Laporan: Badar
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan