Bibit dari Cina akan Masuk Konawe

  • Bagikan
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa. (Foto: Ulul Azmi/SULTRAKINI.COM)
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa. (Foto: Ulul Azmi/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Enam jenis bibit padi dari Cina akan masuk ke Kabupaten Konawe pada 2019. Hal ini akan dilakukan melui kerja sama antara Pemerintah Daerah Konawe dengan Pemerintah Cina.

Menurut Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, enam bibit tersebut akan menghasilkan 12 ton padi per hektare. Sementara lahan persawahan di Konawe seluas 91 ribuan hektare.

“Yang baru ditanami baru 43.506 hektare. Di Wonggeduku ini pengairannya akan kami perbaiki. Pupuk dan alat-alat semua Pemerintah Cina yang tanggung, habis panen mereka akan beli dengan harga yang tidak bermain, tetap stabil. Tahun ini, 52 hektare kita uji coba untuk mencapai target tanam kita, yakni satu juta ton,” ujar Kery, Jumat (5/4/2019).

Dia menambahkan, Selasa (9/4) mendatang Pemda memberikan bantuan benih gratis kepada sejumlah daerah yang lahannya belum ditanami. Misalnya, Desa Lambuya.

“Tak hanya pertanian. Salah satu visi misi kita targetkan satu juta ekor sapi yang membutuhkan Rp 25 miliar. Kami sudah menyiapkan suntikan IB untuk perkawinan silang sapi. Begitu pun program 1.000 empang, yang punya lokasi dan belum memiliki bibit ikan, silakan datang ke Dinas Perikanan,” ucapnya.

Bupati berharap, program tersebut membantu peningkatan pendapatan masyarakat. Di satu sisi, aspek pelayanan lainnya juga diberikan kepada masyarakat.

Diharapkan dengan program ini pendapatan masyarakat bisa meningkat.

“Kalau dia petani, kita akan meningkatkan infrastruktur pertaniannya. Masyarakat kurang sehat, kita siapkan fasilitas kesehatannya. Ketiga, kita siapkan fasilitas pendidikan yang layak,” tambahnya.

Laporan: Ulul Azmi
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan