Bombana Masuk Zona Merah, 5 pasien Positif Corona

  • Bagikan
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kabupaten Bombana, Heryanto, (Foto: Istimewa).

SULTRAKINI.COM: BOMBANA -Juru bicara Satuan Gugus tugas penanganan Covid 19 Kabupaten Bombana, Heryanto, melaporkan sebanyak 5 warga Bombana dinyatakan positif Covid-19.

Tiga diantaranya, adalah warga Kecamatan Masaloka Raya. Satu adalah warga Kecamatan Mataoleo, serta satu orang bermukim di Muna Barat sejak tahun lalu, tapi masih ber KTP Bombana.

Tiga warga Masaloka itu semua laki laki berusia, 33 tahun, 32 tahun, serta 17 tahun. Sementara warga Mataoleo juga laki laki 23 tahun. Ke empatnya terpapar covid 19 dari klaster KM Dorolonda dari Maluku utara tujuan Baubau. Mereka tiba di Kasipute Bombana, 7 April 2020 lalu.

“Khusus untuk laki laki, yang 17 tahun asal Masaloka itu, dia bukan penumpang KM Dorolonda. Tapi dia kontak dengan satu pasien penumpang Dorolonda. Penumpang itu perempuan 22 tahun, saat ini masih berstatus PDP karena hasil analisis Swabnya belum keluar hingga saat ini. Dia sudah duluan dirujuk di RS Bahteramas Kendari sejak 22 April lalu” pungkas Heryanto, Kamis 30 April 2020.

Keempat pasien positif Bombana hari ini, kata Heryanto sudah terisolasi memang di rumah susun Covid 19 Bombana, sejak 23 April 2020 lalu.

“Empat orang yang terkonfirmasi positif Covid 19 hari ini, sudah di isolasi khusus sejak 23 April lalu. Saat itu, kami sedang rapid test untuk klaster KM Dorolonda. Hasilnya, mereka menunjukan hasil reaktif. Makanya, kami amankan mereka, di rumah susun, sejak saat itu,” ujar Heryanto.

Dia mengatakan keempat pasien positif itu, sementara persiapan untuk dirujuk di Rumah Sakit Bahteramas Kota Kendari. “Malam ini, kami rujuk. Kini lagi persiapan untuk diantar kesana.,” ujarnya.

Heryanto mengatakan pasien positif Bombana hari ini hanya empat orang. Namun disebut lima orang oleh satuan gugus tugas covid 19 Provinsi Sulawesi Tenggara karena satu pasien dari Muna Barat terpapar positif Covid 19, tapi ber KTP Bombana.

“Dia seorang laki-laki umur 27 tahun. Sejak satu tahun lalu sudah tugas di Muna barat. Tapi rupanya dia, masih ber KTP Bombana. Makanya data provinsi itu menyebut 5 warga Bombana. Laki laki itu kini dalam perawatan di Muna Barat, sebab riwayat epidomologinya dari sana,” tukas Heryanto.

Ketua PPNI Sultra itu, mengaku pasca penetapan empat pasien positif Corona hari ini, satgas Covid 19 Bombana akan merapit tes 70 warga Bombana yang pernah kontak dengan pasien positif corona tersebut.

Laporan Badar.
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan