SULTRAKINI.COM: MUNA – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara akan menyerahkan 7.200 bidang sertifikat tanah gratis dengan program Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) tahun 2017.
Kepala Kantor BPN Kabupaten Muna, Rajamuddin mengatakan untuk bidang tanah yang harus disertifikasi di daerah itu sebanyak 97.425 bidang tanah, namun pihaknya baru bisa mensertifikasi sebanyak 27.041 bidang tanah. Artinya tersisa 70.340 bidang tanah sampai dengan 2017.
“Dalam 2017, program PTSL dibagi dalam dua tahap, dari dua tahap ini BPN Kabupaten Muna sudah membagikan 1.872 bidang sertifikat tanah gratis kepada masyarakat Muna. Saat ini masih 5.011 bidang sertifikat tanah yang tersisa dan akan dibagikan dalam waktu dekat untuk tahun anggaran 2017,” jelas Rajamuddin di ruang kerjanya kepada SultraKini.Com Rabu (24/1/2018).
Menurutnya, ada 317 bidang tanah K4 artinya tidak diterbitkan sertifikatnya hanya sebatas pengukuran.
Dia menambahkan, syarat penerima sertifikat gratis ini, yaitu memiliki obyek tanah yang tidak sengketa, identitas KTP dan Kartu Keluarga, di lain sisi juga menyiapkan materai enam ribu dan patok batas bidang tanah yang diusulkan melalui desa/kelurahan dan tim BPN yang akan verifikasi sesuai peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
Tindakan selanjutnya, yakni melakukan pengusulan sertifikat tanah gratis di tahun anggaran 2018 sejumlah 8.234 bidang berdasarkan Surat BPN Muna tertanggal 10 Januari 2018 Nomor 8/100.2/1/2018.
“Pengusulan itu, di antaranya PTSL 2.800 bidang, sertifikasi tanah nelayan 200 bidang, lahan pertanian 150 bidang, usaha kecil menengah 200 bidang, transmigrasi 804 bidang, tanah redistribusi 2.000 bidang, kegiatan IP4T 2.000 bidang,” terang Rajamuddin.
Laporan: La Ode Alim
