SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Dia mengetuai sebuah komunitas sosial khusus untuk pembangunan masjid yang lama tak diselesaikan oleh pemrakarsanya. Entah karena kekurangan dana, atau pun karena hal lain. Asal sudah bertahun-tahun terbengkalai, komunitas ini menyelesaikan pembangunannya dengan cara swadaya dari para dermawan kaya maupun tidak. Masjidnya di mana saja khususnya di wilayah Sulawesi Tenggara, yang penting bukan proyek pemerintah.
Budiman atau lebih karab dengan panggilan Ugi, memprakarsai terbentuknya komunitas ini bersama beberapa rekannya sejak beberapa tahun silam. Berawal dari keprihatinan terhadap Masjid di sejumlah tempat di Kabupaten Kolaka, yang tak kunjung diselesaikan pembangunannya oleh panitia pembangunan masjid. Padahal warga sekitar sangat membutuhkannya. Dihubungilah teman-teman yang ingin berderma. Setiap periode, para dermawan mendapat laporan progres penggunaan anggran dari anggota komunitas.
Begitu seterusnya, informasi beredar dari teman ke teman, hingga komunitas ini berhasil menyelesaikan pembangunan sejumlah masjid. Di kepemimpinan Ugi, komunitas pembangunan masjid ini terus berjalan senyap. Sebab prinsipnya, untuk ibadah tidak perlu grasak grusuk.
Kini, Budiman alias Ugi ingin berkiprah lebih jauh hingga ke Parlemen. Alumni Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini maju sebagai calon legislatif di DPRD Kabupaten Kolaka. Sosialisasi dia gencarkan tanpa membawa nama komunitasnya.
Ugi nyaleg di Partai Persatuan Indonesia (Perindo) dengan nomor urut 9 di daerah pemilihan Kolaka I Kecamatan Kolaka dan Latambaga.
Katanya, keinginan menjadi legislator untuk mengawal aspirasi masyarakat dalam proses pembangunan demi terciptanya kesejahteraan masyarakat dan kemajuan di wilayah Kota Kolaka.
“Ada tiga yang menjadi prioritas kedepannya, apabila diberi amanah oleh masyarakat Kolaka khususnya dapil 1, yaitu di sektor kesehatan, pendidikan dan infrastruktur. Tiga kebutuhan dasar ini perlu dikawal agar betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucap pengusaha jasa desain interior ini (11/3/2019).
Ugi terbilang caleg yang cukup muda, berusia 33 tahun. Namun ia sarat pengalaman organisasi. Mulai dari organisasi intra kampus hingga organisasi luar kampus digelutinya. Ugi pernah menjabat sebagai Ketua Aksi dan Advokasi Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Universitas Muslim Indonesia. Dia juga aktif sebagai Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Fakultas Teknik.
“Dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat tentunya harus pula didukung oleh warga Kolaka itu sendiri khusunya dapil I Kecamatan Kolaka dan Latambaga. Insyaallah kalau Allah memberikan umur panjang dan masyarakat merestui, saya siap berjuang,” tutup Ugi.
Laporan: Zulfikar
Editor: Gugus Suryaman
