Buka Pelayanan di Tengah Covid-19, Disdukcapil Baubau Pakai Satu Nomor Call Center

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Kepala Bidang Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data, Disdukcapil Kota Baubau, Purwanto mengimbau masyarakat untuk melakukan registrasi di Nomor WhatsApp yang telah ditentukan untuk pelayanan online Capil Kota Baubau selama pandemi Covid-19.

Warga Kota Baubau yang ingin mendapatkan pelayanan di Disdukcapil setempat bisa menghubungi nomor WA 082190837274. Upaya tersebut adalah salah satu cara pihaknya tetap membuka pelayanan kependudukan di tengah pandemi Covid-29.

Purwanto mengatakan pelayanan online tersebut ditetapkan sejak 23 Maret 2020 untuk mengurangi terjadinya kerumunan masyarakat. Bahkan Disdukcapil Baubau mempublikasikan beberapa nomor kontak WA penanggung jawab untuk setiap pengurusan berkas. Namun, saat ini diubah dengan satu call center milik dukcapil agar mudah diakses masyarakat.

Masyarakat dapat mengirim berkas di nomor WA (call center capil) resmi itu dalam bentuk format foto maupun pdf dengan menyrtakan nomor telepon dan email. Pelayanan dibuka pukul 08.00 Wita hingga pukul 12.00 Wita.

“Setelah dikirim, kita terima di sini. Kami print out kemudian kita lihat apa kebutuhannya, misalnya mau urus KK, KTP, akta kelahiran, dan dokumen kebutuhan lainnya. Untuk berkas penerimaan hari ini kita proses besok, jadi besok harinya baru dieksekusi dan diserahkan ke masing-masing kabid-nya,” kata Purwanto kepada Sultrakini.com, Senin (18/5/2020).

Meski demikian, kata Purwanto, ada juga sejumlah masyarakat yang tidak mengerti pelayanan online capil sementara dokumennya dibutuhkan segera, sehingga ada beberapa masyarakat yang dibantu pihak capil di Kantor Capil Kota Baubau pada waktu pelayanan, dengan catatan masyarakat menyediakan email dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

“Biasanya ada masyarakat yang bawa berkas juga, nanti di depan itu ada staf kami yang registrasi online-kan di nomor call center capil,” tambahnya.

Berdasarkan data gugus tugas Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara hingga 17 Mei 2020 pukul 17.00 Wita, Kota Baubau memiliki 132 orang tanpa gelaja (OTG), 18 orang dalam pemantauan (ODP), dua pasien dalam pengawasan (PDP), dan lima orang positif corona. Wilayah ini juga ditetapkan sebagai zona merah Covid-19.

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan