Buka Program Bursa Inovasi Desa, Wabup Konawe Ajak Kades Berjiwa Wirausaha

  • Bagikan
Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara, di dampingi Mantan Pj Bupati Konawe yang juga merupakan Kepala DPMD Sultra, H. Tasman Taewa saat membuka acara Bursa Inovasi Desa 2018. (Foto: Mas Jaya / SULTRAKINI.COM)
Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara, di dampingi Mantan Pj Bupati Konawe yang juga merupakan Kepala DPMD Sultra, H. Tasman Taewa saat membuka acara Bursa Inovasi Desa 2018. (Foto: Mas Jaya / SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Wakil Bupati (Wabup) Konawe, Gusli Topan Sabara, membuka dengan resmi Program Bursa Inovasi Desa 2018, Kamis (4/10/2018). Pada kesempatan itu Gusli mengajak para kepala desa (Kades) dan aparaturnya untuk memiliki jiwa entrepreneurship atau kewirausahaan.

Mantan Ketua DPRD Konawe itu mengungkapkan, pihaknya ingin mengawinkan program pemerintah pusat dengan pemerintah kabupaten. Salah satu bentuk implementasinya adalah tentang pengelolaan dana desa.

Pemerintah, kata Gusli, dalam waktu dekan akan membuat peraturan bupati (Perbup) tentang pengelolaan Dana Desa (DD). Yang mana 60 persen akan dialokasikan untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan 40 persennya untuk program infrastruktur.

“Yang 60 persen ini akan kita kembangkan dalam program pemberdayaan. Bagaimana mengelola uang menjadi kekuatan ekonomi di tingkat desa. Output-nya nanti adalah untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” ujar Gusli.

Untuk membangun semua itu, lanjut Gusli, dibutuhkan kepala dan aparatur desa yang berjiwa wirausaha. Aparatur desa mesti bisa melihat potensi dan kearifan lokal yang bisa dikelola untuk menghasilkan nilai yang lebih tinggi.

“Rasulullah bersabda, ketika para sahabat bertanya tentang pekerjaan yang muliah. Beliau menjawab berniaga atau dalam bahasa sekarang berwirausaha. Roh ini yang semestinya kita tanamkan dalam mengelola keuangan desa,” pungkasnya.

Laporan: Mas Jaya
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan