Di Balap Sepeda Putri, Medali Muna Dicabut

  • Bagikan
Suasana lomba balap sepeda nomor criterium putri di Porprov Sultra ke XIII. (Foto: Muh Yusuf/SULTRAKINI.COM)
Suasana lomba balap sepeda nomor criterium putri di Porprov Sultra ke XIII. (Foto: Muh Yusuf/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Hasil pertandingan balap sepeda nomor Individual Time Trial (ITT) putri pada Jumat (7 Desember 2018), mendapat protes dari beberapa daerah. Pasalnya, atlet asal Muna pada nomor tersebut dinilai berasal dari luar daerah oleh tim arbitrase. Sebab itu, medali perak yang sudah dikantongi terpaksa dicabut oleh panitia pelaksana lomba.

Wakil Ketua Pertandingan Balap Sepeda, H Abas, menuturkan atlet yang mewakili Muna pada balap sepeda omor ITT putri bernama Yayen diduga berasal dari luar Sulawesi Tenggara oleh beberapa kabupaten. Protes tersebut dilanjutkan kepada tim arbitrase untuk diteliti dan dianalisis berdasarkan bukti yang mendukung.

“Berdasarkan hasil rapat yang kami lakukan bersama dengan tim arbitrase, memutuskan Yayen didiskualifikasi. Hal ini sesuai kesepakatan bersama jika ditemukan ada atlet Sultra yang bertanding di Porprov XIII Kolaka,” terang Abas, Sabtu (8/12/2018).

Konsekuensi dari keputusan tersebut, memutuskan kelar juara yang sudah didapat sebelumnya ditarik kembali. Kemudian diserahkan para juara berikutnya, artinya juara tiga menjadi juara dua dan juara empat mendapat perunggu.

“Kalau Muna merasa keberatan dengan keputusan ini diharapkan untuk mengajukan protes pada tim arbitrase,” tambahnya.

Cabor balap sepeda pada Porprov Sultra kali ini, medali diperebutkan, berupa tujuh emas, tujuh perak, dan tujuh perunggu.

Laporan: Muh Yusuf
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan