SULTRAKINI.COM:KONAWE UTARA- Sungguh tragis nasib Sa’ad (77). Pria paruh baya asal Desa Mowundo Kecamatan Lasolo Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali di jembatan Mowundo.
Aksi bunuh diri tersebut, terjadi dini hari (01/02/2017) sekitar pukul 05.00 Wita. Sa’ad diduga mengakhiri hidupnya dikarenakan terlilit utang.
Kapolsek Lasolo Ipda Hermanto menuturkan, usai salat subuh korban (Sa’ad) yang bermata pencaharian sebagai nelayan itu, pamit kepada sang isteri hendak melihat pukat miliknya. Meski sempat dilarang sang isteri yang bekerja disalah satu perusahaan tambang sebagai juru masak, korban tetap keluar rumah.
“Isteri sempat tahan, namun korban tidak mengindahkan. Sepengatahuan istrinya, Sa’ad turun ambil pukatnya,” tuturnya, Rabu (01/02/2017).
Korban pertama kali ditemukan sudah tak bernyawa dan sementara tergantung dijembatan dengan leher terikat tali oleh Pamir (32), warga Desa Mowundo sekitar pukul 05.30 Wita.
“Informasinya beberapa hari terakhir ini korban berdiam diri dan sering merenungkan diri,” ujar Hermanto.
Laporan: Arifin Lapotende
