SULTRAKINI.COM: KONAWE UTARA –
Akibat banjir bandang yang melandah wilayah Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara medio Juni 2019. Dua sekolah yang terbawa arus banjir bakal direlokasi. Sokolah tersebut, yakni SDN 9 Asera di Desa Tapuwatu dan SMPN 1 Asera di Desa Walalindu Kecamatan Asera Konut.
Akibatnya diterjang banjir bandang, siswa SDN 9 Asera harus belajar di SDN 3 Asera yang berada di Desa Tangguluri, sedangkan untuk siswa SMPN 1 Asera menggunakan gedung balai Desa Walalindu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe Utara, Lapeha, mengatakan kedua sekolah tersebut bakal dibangun tahun ini. Namun lokasinya harus dipindahkan mengingat lokasi sebelumnya sangat rawan banjir.
“Insyaallah tahun ini segera kita bangun, tinggal menunggu dana dari DAK. Kalau lokasi kita sudah tentukan bahkan ganti rugi lahan sudah kami selesaikan. Tinggal menunggu juknis dari pusat, baru kita mulai bangun. Yang jelasnya tahun ini,” tegas Lapeha, Kamis (13/2/2020).
Selain dari DAK, lanjut Lapeha, pihaknya juga mengusulkan melalui BNPB dan PUPR untuk bantuan anggaran pembangunan gedung sekolah tersebut. Karena kalau DAK hanya paling tiga RKB yang bisa di bangun sementara kedua sekolah itu butuh beberapa RKB.
“Kami berharap pembangunan segera dilaksanakan sehingga apa yang kami programkan dapat tercapai. Sehingga anak anak dapat belajar dengan nyaman,” tutup Lapeha.
Laporan: Aripin Lapotende
Editor: Habiruddin Daeng
