SULTRAKINI.COM: KENDARI – Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) menargetkan akreditasi B secara institusi, usai visitasi (peninjauan) tim asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Rektor UMK, Muhammad Nur berharap hasil asesmen lapangan selama sehari penuh itu, bisa meningkatkan akreditasi institusi dari C menjadi B. Biasanya, peninjauan lapangan dilakukan setelah evaluasi dokumen borang dianggap memenuhi kriteria yang ditetapkan.
“Tim asesor melakukan visitasi karena ingin jika laporan yang tertuang dalam borang sesuai dengan kondisi sebenarnya. Mereka juga punya cara tersendiri mengecek kesesuaian antara borang dengan kondisi lapangan. Sebab itu, kita tidak berani menulis di borang kalau tidak sesuai kondisi lapangan,” jelas Nur, Jumat (30/11/2018).
Dia membeberkan, upaya yang sudah dilakukan untuk meningkatkan akreditasi institusi UMK tersebut. Pihaknya telah memperbaiki sarana prasarana serta kebersihan dan keindahan kampus. Pembinaan mahasiswa juga sudah cukup bagus dan memiliki prestasi yang patut dibanggakan.
“Kemudian peningkatan jenjang pendidikan dosen dimana saat ini ada 50 dosen kita yang sementara melanjutkan studi doktor. Selanjutnya penelitian dan pengabdian dosen juga meningkat, hanya publikasi internasional untuk penelitian dan pengabdian dosen yang masih kurang,” jelasnya.
Dia mengungkapkan, upaya peningkatan akreditasi institusi tersebut juga didukung akreditasi program studi yang rata terakrditasi B. Dari 14 program studi di UMK ada empat yang masih terakreditasi C, yakni arsitektur, agribisnis dan pendidikan luar sekolah, dan pendidikan TIK.
“Di antaranya program studi ini, pendidikan TIK yang baru dan belum memiliki alumni. Untuk hasil peninjauan lapangan paling lambat kami terima tiga bulan ke depan. Kami berharap bisa mendapat hasil yang sesuai target, yakni akreditasi B,” tambahnya.
Laporan: Muh Yusuf
Editor: Sarini Ido
