Evakuasi Dua Jenazah Pendaki Gunung Mekongga Masuk Posko Utama

  • Bagikan
Proses evakuasi dua jenazah pendaki Gunung Mekongga yang dilakukan Tim SAR Gabungan menuju perkampungan penduduk Desa Tinukari, Kabupaten Kolaka Utara (Foto: Sumardin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Dua jenazah pendaki Gunung Mekongga, akhirnya tiba di posko utama Desa Tinukari, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolaka Utara. Sebelumnya jenazah tersebut, berada selama tiga hari bersama tim evakuasi di dalam kawasan pegunungan.

Kedua jenazah tersebut, langsung dibawa ke Puskesmas Kecamatan Wawo.

Proses evakuasi dua jenazah mahasiswa Universitas Halu Oleo itu, yakni La Ode Fitra dan Edi Mulyadi, lebih cepat seperti perkiraan tim evakuasi sebelumnya sejak ditemukan pada Senin (13/03/2017) lalu.

Sementara itu, penyebab kematian korban, diduga mengalami hipotermia dan kehabisan logistik ketika berada di pos 7 dan pos 8 didalam jalur pendakian. 

Hipotermia adalah suatu kondisi di mana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin. Hipotermia juga dapat didefinisikan sebagai suhu bagian dalam tubuh di bawah 35 derajat celcius. Hipotermi terjadi bila terjadi penurunan suhu inti tubuh dibawah 35 derajat celcius. Pada suhu ini, mekanisme kompensasi fisiologis tubuh gagal untuk menjaga panas tubuh (Wikipedia,16/03/2017).

Informasi himpunan SultraKini.Com, usai dua jenazah diperiksa di Puskesmas Wawo, tim  SAR Gabungan akan segera menyerahkan ke pihak keluarga untuk dibawah ke kampung halaman masing-masing.

“Secepatnya akan diserahkan ke pihak keluarga mengingat kondisi jenazah mulai rusak karena telah beberapa hari meninggal,” jelas Kepala Seksi Ops SAR Kendari, Jandri S Paendong, Rabu (15/03/2017).

Laporan: Sumardin

  • Bagikan