Gubernur Sultra dan Wakilnya Dilantik, Pejabat Daerah Dilarang Bawa Pasangan

  • Bagikan
Pasangan AMAN. (Foto: SULTRAKINI.COM)
Pasangan AMAN. (Foto: SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara terpilih, Ali Mazi-Lukman Abunawas dijadwalkan di Istana Negara Jakarta Rabu, 5 September 2018 sekitar pukul 10.30 waktu setempat. Presiden RI, Joko Widodo secara langsung melantik pasangan berakronim AMAN ini beserta gubernur dan wakilnya dari delapan provinsi lainnya.

Sebelum memasuki prosesi pelantikan, AMAN bersama delapan gubernur dan wakil gubernur lainnya melangsungkan gladi di Istana Merdeka serta dilakukan penyerahan petikan Kepres.

Setiap gubernur dan wakilnya hanya diperbolehkan mengikutkan masing-masing enam pendamping. Ketentuan undangan pelantikan dalam gedung juga Ketua DPRD, Pangdam, Kapolda, Kejati, Sekda, Ketua KPU, dan Ketua Bawaslu tidak diperkenankan membawa istri/suami.

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, menerangkan kesembilan gubernur dan wakilnya dilantik karena dipastikan sudah tidak ada sengketa di Mahkamah Konstitusi.

“Semua proses sudah sesuai, tidak ada gugatan,” terang Tjahjo di Kantor Kemenko Polhukam, Selasa (4/9/2018) malam dilansir dari Kompas.com.

Pelantikan AMAN sebelumnya dijadwalkan 17 September mendatang, namun berubah dengan alasan tertentu.

Sementara informasi terbaru sehubungan delapan gubernur dan wakilnya yang turut dilantik berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, dan Papua.

AMAN menjadi pilihan daerah Sultra atas perolehan suara yang mengungguli dua pasangan lainnya pada Pilkada 2018.

Rekapitulasi KPU Sultra menyebutkan perolehan suara AMAN di 17 kabupaten dan kota se-Sultra sebesar 495.880 suara atau 43,68 persen, disusul Paslon nomor urut tiga Rusda Mahmud-Sjafei Kahar 358.537 suara atau 31,58 persen, terakhir nomor urut dua Asrun-Hugua dengan perolehan sebesar 280.765 suara atau 24,73 persen.

Total suara sebanyak 1.157.391 dengan suara sah berjumlah 1.135.179 dan jumlah suara tidak sah sebanyak 22.212.

Informasi dari berbagai sumber
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan