Harga Sembako di Koltim Masih Stabil

  • Bagikan
Bupati Kolaka Timur, H Tony Herbiansyah bersma jajaran SKPD, saat mengunjungi sejumlah pasar di Koltim. (foto : Dokumen SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM : KOLTIM – Ketersediaan sejumlah kebutuhan pokok di Kolaka Timur (Koltim) pada minggu pertama Ramadan tahun 2016 ini, cukup aman. Demikian juga dengan harga kebutuhan pokok, terpantau masih stabil.

 

Hal ini, diketahui dari pantauan langsung yang dilakukan Bupati Koltim, H Tony Herbiansyah, bersma jajaran SKPD, saat mengunjungi sejumlah pasar di Koltim, salah satunya Pasar Ladongi, Rabu (8/6/2016). Ditempat ini, Bupati berdialog langsung dengan pedagang khususnya terkait harga sembilan bahan pokok (sembako) dan kebutuhan daging.

 

“Harga daging relatif stabil dan ditemukan ada kenaikan tapi tidak kecil. Seperti daging ayam dari Rp22 ribu ke Rp25 ribu, tapi itupun fluktuatif. Begitu juga harga beras masih stabil, kebutuahn lain yang sedikit agak naik, adalah gula. Tapi nanti kita akan lihat apakah gula ini mempengaruhi pasokan atau tidak,” jelas Tony dalam kunjunganya di Pasar Ladongi.

 

Untuk gula, lanjut orang nomor satu di Koltim ini, jika dari pantauan kedepan diketahui mempengaruhi pasokan, berarti ada indikasi penimbunan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Koltim berencana akan pantau terus persediannya.

 

“Yang jelas, secara umum, harga kebutuhan pokok di Koltim masih stabil. Bahkan stok kebutuhan daging sapi kita di Koltim ini, ikut mengisi kebutuhan pasar di Kendari,” tuturnya.

 

Dalam kunjungan ini, Bupati didampingi Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Koltim, Sahibo, Kabag Humas dan PDE Setda Koltim, Abdul Rahmat Rahman dan Camat Ladongi Pattiroi Ramli.

 

Hal senada juga disampaikan Sahibo, menurutnya beberapa kebutuhan bahan pokok mengalami kenaikan tapi tidak signifikan. “Nanti kalau kita gelar operasi pasar kita fokuskan gula pasir, minyak tanah, telur dan minyak goreng. Dengan langkah yang kita lakukan ini, bisa menstabilkan harga. Jadi, masyarakat tidak perlu resah dengan kenaikan harga ini,” imbaunya.

 

Dikatakannya juga, meski ada kenaikan harga, namun harapannya berada pada tingkat yang wajar. “Kita menghimbau kepada sub distributor, untuk menyiapkan kecukupan stok. Sehingga, pada saat- saat tertentu dibutuhkan masyarakat, bisa di adakan,” terangnya. HUMAS KOLTIM

  • Bagikan