SULTRAKINI.COM: BUTON UTARA – Himpunan Mahasiswa (Hipma) Buton Utara Kendari bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Butur menggelar dialog publik pada Senin (17/06/2019).
Dialog publik yang digelar di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Butur ini mengusung tema “Pengembangan Pertanian Organik Dalam rangka meningkatkan Kesejahteraan Petani Berbasis Potensi Lokal”
Bupati Butur, Abu Hasan hadri sebagai pemateri dalam dialog publik tersebu. Kemudian turut hadir pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemda Butur, lurah dan kepala desa se-Butur.
Ketua Umum Hipma-Butur Kendari, Asjun, mengatakan dari tahun 2016 hingga 2019, program pertanian organik Butur belum maksimal, sehingga menurutnya perlu ada kesadaran semua elemen masyarakat untuk sama-sama memaksimalkan program tersebut.
“Kami mahasiswa Butur bangga di era kepemimpinan Abu Hasan-Ramadio melalui program pertanian organik telah mengharumkan nama Butur sampai di kancah nasional maupun internasional,” ucapnya.
Sementara itu Bupati Butur, Abu Hasan dalam sambutannya menjelaskan, salah satu ciri kemodernan adalah perubahan cara pandang dan gaya hidup. “Perubahan cara pandang mahasiswa dulu dengan cara pandang mahasiswa yang sekarang, perubahan cara pandang ini tidak hanya merambat aspek-aspek sosial budaya tetapi juga merambat pada sosial ekonomi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Abu Hasan mengajak, masyarakat untuk duduk bersama membahas tentang pertanian organik kedepannya, agar program pertanian organik Butur semakin lebih baik.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan mahasiswa karena sejak dini sudah mulai kepekaan dan komitmen untuk bersama-sama mengawal program pertanian organik, tapi ini adalah program dalam jangka panjang, boleh jadi kedepannya nanti program ini yang akan lanjutkan adik-adik mahasiswa,” ujarnya.
Laporan: Ardian Saban
Editor: Habiruddin Daeng
