SULTRAKINI.COM: KENDARI – Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Tenggara, Imran membantah klaim La Ode Masihu Kamaluddin (LMK) yang mengaku telah mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Gerindra. Ia menegaskan pernyataan yang disampaikan LMK tidaklah benar.
“Tidak benar, itu hoax. Gerinda sama sekali belum mengeluarkan rekomendasi,” tegasnya melalui telepon selulernya, Senin (4/9/2017).
Menurut mantan Bupati Konawe Selatan dua periode ini, Gerindra mempunyai mekanisme dalam memutuskan dukungan. Untuk itu klaim LMK dianggapnya tidak berdasar.
Baca juga: La Ode Masihu Kamaludin Mengaku Kantongi SK Rekomendasi Gerindra di Pilgub Sultra
“Saya juga bingung dengan banyaknya pernyataan yang mendapatkan rekomendasi. Kita yang punya partai, tapi mereka yang sok banyak tahu,” kata Imran.
Imran mengaku, selain DPP dirinya akan ikut menandatangani surat rekomendasi untuk calon yang didukung nanti. Dengan begitu ia memastikan kalau DPP Gerindra belum mengeluarkan surat rekomendasi ke calon manapun.
Imran mengungkapkan kalau saat ini DPP sedang melakukan penggodokan semua calon yang mendaftar dari setiap daerah pilkada. Rencananya Oktober mendatang Gerindra baru akan menetapkan sejumlah nama yang akan didukung di pilkada serentak 2018.
“Kalau untuk Sultra belum ada jadwal pembahasan di DPP,” tandasnya.
Sebelumnya, LMK usai memaparkan visi misinya di DPW PKS Sulawesi Tenggara pada 24 Agustus 2017 lalu mengatakan telah mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Gerindra. Pengakuannya, rekomendasi tersebut akan diserahkan ke dirinya pasca Idul Adha.
Laporan: Didul Interisti
Baca juga: Daftar di Lima Partai Masihu Bangun Komunikasi dengan DPP
