SULTRAKINI.COM: KENDARI – Indeks tendensi konsumen (ITK) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada triwulan III 2018 sebesar 100,555 atau turun sebesar 25,37 poin, jika dibandingkan dengan triwulan II yang tercatat sebesar 125,92.
Kondisi tersebut menggambarkan bahwa perekonomian di Sultra pada triwulan III mengalami peningkatan dengan tingkat optimalisasi yang lebih rendah dibandingkan triwulan lI.
” Peningkatan kondisi ekonomi konsumen triwulan III 2018 didorong oleh meningkatnya pendapatan rumah tangga (nilai indeks sebesar 101,42), tidak berpengaruh inflasi terhadap tingkat konsumen (nilai indeks sebesar 100,21) meski dengan volume konsumen rumah tangga yang menurun (nilai indeks denpasar 98,92),” jelas Kepala BPS Sultra, Mohamad Edy Mahmud, , Senin (5/11/2018).
Edy mengatakan perkiraan kondisi ekonomi konsumen triwulan IV 2018 diperkirakan akan menurun dibanding kondisi ekonomi konsumen triwulan III 2018.
” Angka indeks tendensi konsumen mendatang diperkirakan sebesar 93,01,” ucap Edy.
Sementara itu untuk indeks pendapatan rumah tangga diperkirakan juga akan menurun. Hal ini disebabkan angka indeks rencana pembelian barang sebesar 85,96, yang menunjukkan pesimisme konsumen dalam hal rencana untuk pembelian barang yang tahan lama.
” Perkiraan ITK Sultra triwulan IV dengan perkiraan pendapatan 97,04 dana perkiraan rencana pembelian barang yang tahan lama 85,96,” pungkasnya.
Laporan: Rifin
Editor: Habiruddin Daeng
