Intensitas Hujan Tak Kunjung Berhenti, BPBD Kendari Himbau Warga Siaga

  • Bagikan
Tenda-tenda pengungsian sudah mulai disiapkan oleh pemerintah disekitar lokasi banjir di kelurahan Lepo-Lepo kecamatan Baruga (Foto : Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Tenda-tenda pengungsian sudah mulai disiapkan oleh pemerintah disekitar lokasi banjir di kelurahan Lepo-Lepo kecamatan Baruga (Foto : Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI. COM : KENDARI – Hujan  yang terus mengguyur Kota Kendari, membuat  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari memfokuskan pemantauan pada lima Kecamatan, yakni Baruga, Kadia, Kendari Barat, Mandongan, dan Kecamatan Poasia. Namun saat ini terpantau tiga kecamatan sudah mengalami banjir yakni kecamatan Baruga (Kali Wanggu), Kecamatan Abeli dan Kecamatan Anduonuhu.

Kepala BPBD Kota Kendari, Suhardin mengatakan, sejak beberapa bulan yang lalu pihaknya sudah siap siaga dalam mengahadapi musim penghujan. Apalagi memang beberapa hari terakhir hujan turun dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang cukup lama.

“Kami tetap waspada dan selalu turun memantau situasi saat hujan turun. Yang kita waspadai itu tanah longsor yang bisa saja terjadi jika intensitas hujan yang tinggi. Jadi, ada beberapa wilayah yang kita pantau karena sering terjadi tanah longsor,” ungkap Suhardin, Senin (25/6/2018) dilokasi banjir di kecamatan Baruga Kota Kendari.

Katanya, hampir semua kecamatan yang ada di kota Kendari selalu terjadi genangan air, banjir maupun longsor.

Untuk itu, dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tetap siaga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, utamanya bagi masyarakat yang tinggal di sekitaran tebing atau pegunungan seperti di Kecamatan Kendari.

“Kami minta warga tetap siaga karena intensitas hujan ini tak kunjung berhenti,” pungkasnya.

Laporan : Hasrul Tamrin
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan