IPSI Busel Klarifikasi Kendala Transportasi Atlet Busel

  • Bagikan
Maskot Porprov Sultra XIII 2018. (Foto: istimewa)
Maskot Porprov Sultra XIII 2018. (Foto: istimewa)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Ketua Harian Pengurus Daerah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Buton Selatan, Rahmat membantah kontingen Busel terlantar lantaran terkendala transportasi.

“Tidak benar itu, semua berjalan lancar kemarin, hanya memang kawan yang satu itu miss komunikasi saja, dan terbawa emosi lantaran ada laporan dari atlet yang jalan kaki usai pembukaan,” terang Rahmat, Kamis (6/12/2018).

Kendala transportasi sebelumnya dikeluhkan salah seorang official dari Busel yang merasa atlet pencak silat terlantar usai pembukaan Porprov Rabu (5/12) kemarin.

Namun Rahmat mengaku, bus sebagai transportasi atlet telah disiapkan. Persoalannya, kendaraan ini harus mengangkut banyaknya peserta sehingga harus bolak balik menurunkan atlet dan official.

“Ada satu bus yang sudah disiapkan, hanya saja banyaknya yang mau dimuat busnya harus bolak-balik, ada beberapa atlet tidak mau menunggu terpaksa jalan kaki melalui lorong-lorong dan tidak terlihat bus pengangkut,” jelasnya.

Ia mengatakan, persoalan tersebut tidak mesti diperbesar-besarkan. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pengurus KONI sehubungan kelancaran atlet berlaga di Porprov. Begitu pun atlet pencak silat dari Busel yang siap bertanding di arena.

“Saya sudah berkoordinasi dengan pengurus KONI kita dan semuanya sudah disiapkan, hak-hak atlet juga sudah ditunaikan semua, jadi sebenarnya tidak ada kendala, semua sudah teratasi,” ujarnya.

Sementara itu, official yang mengadukan kendala transportasi yang juga dihubungi membenarkan jika masalah dan kendala sudah teratasi. “Saya juga minta maaf, masalahnya sudah selesai, saya memang terbawa emosi karena ada laporan atlet saya jalan kaki, ternyata mereka lewat lorong-lorong dan tidak terlihat bus pengangkut, tapi semuanya ini juga demi kebaikkan bersama, tidak ada maksud lain,” ucapnya.

Laporan: Mirwan
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan