SULTRAKINI.COM: MUNA – Hujan yang mengguyur sepekan ini membuat sepanjang ruas jalan lingkar (Ringroad) Tiworo, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra) tergenang banjir, berdampak lumpuhnya aktifitas masyarakat sekitar.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun SultraKini.Com, sepanjang jalan ringroad yang menghubungkan antara Desa Kusambi dan Desa Nihil Kecamatan Kusambi terjadi genangan air setinggi 30 centimeter setinggi betis orang dewasa.
Selain itu genangan banjir juga terjadi di jalan Ringroad Desa Wuna dan Desa Lafinde, Kecamatan Barangka.
Sebagaimana yang diungkapkan, La Rahiman warga Desa Lindo, Kecamatan Wadaga. Katanya genangan air terjadi hampir sepanjang ruas jalan ringroad Tiworo yakni dari Ornamen Tugu Sapi di Kecamatan Barangka sampai Ornamen Tugu Sarung di Kecamatan Kusambi.
“Bisa disaksikan sekarang ini genangan banjir di sepanjang ruas jalan ringroad Tiworo. Mulai melewati jalan dari tugu Padi (depan kantor PU) lanjut ke tugu Ayam terus belok ke tugu Sapi kemudian tugu Sarung, sebagian besar tergenang banjir,” jelas La Rahiman kepada SultraKini.com, Senin (25/6/2018).
Menurutnya, fenomena genangan banjir itu terjadi akibat dari tidak tuntasnya perencanaan pembangunan infrastruktur jalan ringroad, yang tentunya berdampak bencana bagi aktifitas masyarakat setempat.
Selain itu, pembuatan jalan ringroad memang merupakan ide cemerlang pemerintah saat ini, hanya saja terkesan dikerjakan tidak sesuai bustek dan perencanaannya yang amburadul sehingga hasilnya tidak memuaskan justru membuat masyarakat terlihat terisolir disaat penghujan tiba.
“Ini fenomena yang terjadi setiap musim penghujan walaupun cuma hujan sbentar. Tapi jika tidak disikapi cepat akan berdampak terhadap perkembangan ekonomi masyarakat sekitar ringroad,” tutupnya.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Habiruddin Daeng
