SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pasca bersilaturahmi dengan menggalang dukungan masyarakat Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) pada Kamis, 8 Februari kemarin. Pasangan Asrun-Hugua kembali menyambangi kecamatan Tinanggea, Konsel untuk meneruskan kampanye politiknya pada Jumat, 9 Februari lalu.
Dihadapan ratusan warga yang hadir memadati lapangan, bakal calon (balon) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Asrun mengatakan, pasangan berakronim BERKAH (Bersama Kita Asrun Hugua) hadir untuk membangun dan melayani masyarakat Sultra.
“Kami hadir di Sultra bukan untuk membangun tugu, tidak penting itu. Lebih baik saya bangunkan masyarakat punya rumah. Saya telah komitmen dengan Bupati Konawe Selatan untuk menggiring pembangunan di Konsel ini agar tidak adalagi rumah kumuh,” ujar Asrun disambut riuh tepuk tangan warga yang hadir, seperti yang dirilis oleh salah satu tim suksesnya.
Asrun mengklaim bisa memenangkan pemilihan Gubernur (pilgub) Sultra pada 27 Juni 2018 mendatang dengan kemenangan 60 persen, bahkan di Konsel ia menargetkan bisa menang 90 persen.
“Saya punya keyakinan kita bisa menang dengan kemenangan yang besar. Baru partai saja sudah 58 persen, apalagi kalau bapak ibu bergabung semua di sini, saya punya keyakinan bisa menang 60 persen pada pilgub. Untuk Konsel kita punya keyakinan bisa sampai 90 persen,” katanya.
Target kemenangan 90 persen di Konsel, kata Asrun tidak berlebihan, sebab Wakil Bupati Konsel Arsalim dan mantan Bupati Konsel dua periode Imran sudah jadi jaminan. Ditambah lagi dengan dukungan Bupati Konsel Surunuddin Dangga.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Asrun Hugua, Abdurahman Saleh mengatakan pasangan Asrun Hugua sudah terbukti memimpin selama dua periode di Kota Kendari dan Wakatobi.
“Bukti pembangunan Asrun bisa dilihat di Kota Kendari ada bantuan untuk masyarakat kecil yang diberikan pak Asrun selama menjabat wali kota Kendari dua periode. Sedangkan pak Hugua punya jaringan luas hingga internasional yang membuat Wakatobi terkenal karena wisata bawah lautnya,” ucapnya.
Senada dengan itu, Ketua Tim Pemenangan Asrun-Hugua di Konsel, Arsalim mengatakan, ia dan Asrun memiliki kedekatan emosional. Dikatakan, duet Surunuddin dan Arsalim tidak bisa membangun Konsel kalau tidak mempunyai jaringan dan hubungan yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi.
“APBD kita sangat terbatas untuk membangun jalan dan membangun fasilitas lainnya, utamanya membangun kepariwisataan. Anggaran kita sangat sedikit. Kalau pak Asrun jadi gubernur, Alhamdulillah pasti kita akan terbantu sebagian besar pembangunan di Konsel,” tuturnya.
Menurut dia, Kecamatan Tinanggea merupakan pemilih terbesar dengan jumlah pemilih sekira 18 ribu, sehingga kemenangan Asrun di Kecamatan Tinanggea cukup menentukan.
Laporan: Hasrul Tamrin
