Jangan Bingung! Ini Bedanya SNMPTN, SBMPTN dan Jalur Mandiri PTN

  • Bagikan
Siswa SMA yang akan segera masuk perguruan tinggi. Foto; Sarini Ido/SULTRAKINI.COM

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Dalam seleksi calon mahasiswa baru program sarjana di perguruan tinggi negeri tahun 2016, dikenal tiga jalur yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Jalur Mandiri PTN.

Dari ketiganya, terdapat perbedaan penerapan utamanya pada pengertian, pembiayaan, kuota, syarat peserta, jadwal pelaksanaannya dan pengumuman.Pertama, dari segi pengertian, SNMPTN dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada siswa menengah atas tingkatan akhir dan sederajat, yang berprestasi unggul untuk memperoleh pendidikan di perguruan tinggi.
SBMPTN dilakukan dengan menyeleksi calon mahasiswa yang diprediksi mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi dengan baik. Sedangkan Jalur Mandiri PTN, memberikan peluang pada PTN untuk menyaring calon mahasiswa baru yang tidak lulus tes SNMPTN dan SBMPTN dengan prestasi akademik.Kedua, untuk pembiayaan, jalur SNMPTN ditanggung oleh pemerintah. Jalur SBMPTN sebagian biaya penyelenggaraan ditanggung oleh pemerintah dan masyarakat harus membayar Rp200 ribu. Untuk penerima beasiswa Bidikmisi, tidak membayar biaya seleksi. Sedangkan jalur Mandiri PTN di bayar oleh masing-masing peserta yang mengikuti ujian tersebut.Ketiga, kuota di tahun ini mengalami perubahan dari tahun 2015 lalu. SNMPTN sebesar 40 persen setiap program studi di PTN, dengan ketentuan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik.Selain itu, melihat akreditasi dari sekolah masing-masing. Untuk yang terakreditasi A, diberikan kuota 75 persen, akreditasi B 50 persen, akreditasi C 20 persen. Sedangkan akreditasi lainnya hanya 10 persen siswa terbaik di sekolah.Untuk jalur SBMPTN berdasarkan ujian tertulis (bentuk CBT/PBT) atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan. Sedangkan jalur Mandiri PTN ditentukan sendiri oleh PTN.“Logika saya, pake 10 persen saja (untuk sekolah belum terakreditasi), jangan validasi dulu. Nanti diinformasikan lagi dengan ketua,” kata Rektor Universitas Halu Oleo, Usman Rianse dalam sosialisasi SNMPTN dan SBMPTN 2016 bersama para Kadikbud dan kepala sekolah se Sultra, Sabtu (6/2/2016).Perbedaannya yang keeempat adalah syarat peserta. Di jalur SNMPTN hanya untuk siswa SMA sederajat pada 2016 yang memiliki prestasi unggul. Sedangkan jalur SBMPTN bagi siswa lulusan tahun 2014 dan 2015, dan harus sudah memiliki ijazah, sementara bagi siswa lulusan tahun 2016 harus telah memiliki SKL pendidikan menengah. Sedangkan syarat jalur mandiri ditentukan sendiri oleh PTN.Kelima, jadwal pelaksanaan pada jalur SNMPTN, pendaftaran dibuka sejak 29 Februari sampai 12 Maret 2016, pencetakan kartu peserta pada 22 Maret sampai 21 April, proses seleksi pada 24 Maret sampai 8 Mei 2016.
Sedangkan jalur SBMPTN, pendaftaran ada dua bentuk, untuk PBT pada 25 April hingga 20 Mei 2016 dan CBT pada 25 April hingga 9 Mei. Pelaksanaan CBT pada 28-30 Mei, ujian tertulis (PBT) 31 Mei dan ujian keterampilan pada 1 hingga 2 Juni 2016.Keenam, pengumuman untuk jalur SNMPTN pada 10 Mei 2016. Dan jalur SBMPTN pada 28 Juni 2016.Editor: Gugus Suryaman

  • Bagikan