Jaringan PLN Sulsel Masuk di Sultra, PLN Kendari Surplus 500 MW Peluang Bagi Investor

  • Bagikan
Manajer PT PLN UP3 Kendari Arief Budi Kurniawan (Foto : Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Manajer PT PLN UP3 Kendari Arief Budi Kurniawan (Foto : Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kondisi jaringan kelistrikan saat ini di Kota Kendari sudah mengalami surplus yang cukup besar hingga 500 Megawatt (MW). Hal itu menjadikan kebutuhan daya listrik bagi masyarakat, pelaku UMKM maupun investor yang berinvestasi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara bisa tercukupi.

Manajer PT. PLN UP3 Kendari, Arief Budi Kurniawan, mengatakan bahwa terjadinya surplus itu disebabkan karena jaringan PT PLN Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah ter interkoneksi dengan jaringan PT PLN di Sulawesi Tenggara sejak 19 September 2019. Itulah yang menjadikan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kendari Surplus hingga 500 Mega Watt (MW).

“Dengan masuknya atau interkoneksi itu menjadi peluang bagi investor yang berinvestasi, karena berapapun kebutuhan daya bisa dipenuhi,” ungkap Arief Budi Kurniawan diacara peringatan Hari Listrik Nasional ke-74 di Taman Kantor Wali Kota Kendari, Minggu (27/10/2019).

Sebelumnya, kata Arief, listrik di Kendari sudah surplus 100 MW tapi dengan masuknya jaringan dari Sulsel 400 MW menjadi lebih banyak. Dengan demikian, pembangkit-pembangkit dari Sulsel bisa digunakan untuk menyuplai kebutuhan listrik di Kendari.

“Terkait kecukupan daya tentu sudah cukup, namun terkait dengan pemadaman itu pasti ada karena ada pemeliharaan, gangguan alam, tidak mungkin misalnya dalam setahun listrik nyala terus, tentu pasti ada padamnya, tapi kalau mati (padam) karena tidak cukup daya itu sudah tidak lagi,” kata Arief.

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, mendengar informasi tersebut sangat mengapresiasi PT. PLN Kendari. Artinya, kata Sulkarnain, itu merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kota Kendari karena sudah tidak akan lagi mengalami krisis energi bahkan sudah surplus. Sehingga ini menjadi peluang bagi investor.

“Ini artinya Kota Kendari sudah siap bersaing dengan daerah – daerah lain, sudah siap menerima investasi dari investor -investor yang selama ini terkendala karena keterbatasan energi listrik,” ucap Sulkarnain ditempat yang sama.

Dengan demikian, lanjutnya, Kota Kendari akan semakin berkembang, maju, bersaing dengan daerah lain di Jawa. Olehnya itu dia berharap prestasi ini tidak berakhir sampai disini saja.

“Mudah-mudahan tidak ada lagi pemadaman listrik di Kota Kendari dan tidak ada lagi keluhan masyarakat Kota Kendari terkait pemadaman lampu,” tutupnya.

 

Laporan : Hasrul Tamrin

  • Bagikan