SULTRAKINI.COM: Pemuda Pancasila (PP) wilayah Sulawesi Tenggara siap mensukseskan dan mengamankan jalannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018 dan pemilihan umum (Pemilu) legislatif serta pilpres 2019. Hal itu dikemukakan Ketua DPW PP, Abdul Hasan Mbou, dalam acara silaturahmi dengan Direktorat Intelkam Polda Sultra di salah satu hotel di Kendari, Selasa (5 Desember 2017) malam.
Acara silaturahmi dihadiri pihak PP dari jajaran pengurus wilayah dan sejumlah kabupaten dan kota, sedangkan dari pihak Polda Sultra diwakili Wakil Direktur Intelkam AKBP Muh Akbar, S.Ik serta sejumlah anggotanya.
Suasana silaturahmi berlangsung dalam situasi yang penuh keakraban, seperti foto bareng dan diakhiri makan bersama.
AKBP Muh Akbar dalam sambutannya menggambarkan pentingnya suasana daerah yang kondusif sehingga pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi dapat berjalan dengan baik.
“Peran pimpinan daerah sangat menentukan kemajuan suatu daerah, sehingga harus didukung oleh rakyatnya,” kata Akbar seraya memberi contoh kemajuan provinsi Sumatera Selatan sebagai tempat bertugas yang bersangkutan sebelumnya.
Demikian pula dengan Polri, akan dapat bekerja dengan baik jika didukung oleh kemitraan masyarakat, seperti organisasi kemasyarakat, tokoh masyarakat, partai politik, dan lainnya.
Menyahuti hal tersebut, Ketua DPW PP, Abdul Hasan Mbou menyatakan kesiapannya untuk mendukung pihak kepolisian maupun TNI. “Bagi kami NKRI adalah harga mati,” jelas Hasan.
Hal senada diungkapkan Sekretaris DPW PP Sultra, Jhura Raja Ali. “Guna menundukung kebijakan tersebut, kami akan konsolidasi dengan semua jajaran organisasi mulai tingkat wilayah sampai kabupaten dan kota se Sultra,” kata Jhura.
Pemuda Pancasila adalah sebuah organisasi paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal Abdul Haris Nasution pada 28 Oktober 1959. Sejak tahun 1981 dipimpin oleh Japto Soerjosoemarno. Di Sultra sejak berdiri dipimpin oleh Abdul Hasan Mbou, mantan anggota DPRD Sultra tiga periode.
