SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kalla Toyota kembali mencetak rapor baik di rangkuman penjualan Januari hingga Juli 2019. Kalla Toyota tercatat masih mendominasi penjualan untuk wilayah Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra.
Proyeksi pasar otomotif sedang mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya, Kalla Toyota tercatat juga mengalami peningkatan dan unggul memimpin market share dengan persentasi 32,83 persen.
Penjualan terbanyak Kalla Toyota diraih oleh Toyota Calya dengan presentasi 54,80 persen, Toyota Avanza 35,78 persen, Toyota Rush 59,97 persen, Toyota Innova 89,71 persen, dan Toyota Fortuner 4×2 33,80 persen.
Marketing Manager Kalla Toyota, Aswan Amiruddin, menjelaskan di tengah peningkatan pangsa pasar otomotif, Kalla Toyota juga mampu memperlihatkan peningkatan penjualan. Program menarik dengan spesial benefit menjadi daya tariknya.
“Di bulan September ini, Kalla Toyota menghadirkan program baru bertajuk Ledakan Akhir Tahun yang memberikan keuntungan memiliki Toyota impian hanya dengan membayar tiga jutaan rupiah saja,” ucap Aswan Amiruddin, Jumat (6/9/2019).
Di awal semester II, Kalla Toyota mencatat keunggulan di seluruh wilayah penjualan Kalla Toyota.
Di Sulawesi Selatan, Kalla Toyota unggul dengan perolehan market share sebesar 34,46 persen. Angka ini tercatat meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu.
“Toyota Calya, Avanza, Innova, Nav1, Alphard, Rush, dan Fortuner menjadi unit unggulan yang menguasai market share di wilayah Sulawesi Selatan. Di Kota Makassar, Kalla Toyota memimpin market share dengan perolehan share 35,50 persen,” ujar Aswan.
Di Sulawesi Tenggara, Kalla Toyota juga memperoleh share tertinggi di awal semester II tahun ini dengan perolehan sebesar 28,02 persen.
“Unit Toyota unggulan yang menguasai share dan diminati di wilayah Sulawesi Tenggara antara lain Innova, Nav1, Rush dan, Fortuner,” tambahnya.
Kalla Toyota juga unggul memimpin share di wilayah Sulawesi Tengah dengan perolehan share 40,85 persen. Toyota Agya, Calya, Avanza, Innova, Rush, dan Fortuner menjadi pemimpin market share di masing-masing kelasnya.
Laporan: Wa Rifin
Editir: Sarini Ido
