SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Baubau melaporkan ada tambahan tiga kasus baru pasa Selasa (9/6/2020). Dengan itu jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 du Baubau berjumlah 19 pasien.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Baubau, Dr. Lukman, memaparkan status covid-19 di Kota Baubau diantarany; 14 orang OTG, SP OTG 1 orang, ODP 73 orang, PDP 5 orang. Dengan bertambahnya 3 kasus baru dan 3 orang telah dinyatakan sembuh, kini di pasien RSUD yang masih menjalani perawatan sebanyak 16 orang.
Kata Lukman, dari ketiga pasien, pasien 017 dan 019 adalah kasus sporadis yaitu pasien dengan riwayat kontak yang tidak tentu atau tidak jelas, sedangkan pasien 18 merupakan klaster kapal.
”Dari 9 hasil tes swab, 3 dinyatakan positif dan 6 negatif,” Kata Lukma saat konferensi pers di media center sekber Gugas Covid-19 Kota Baubau, (9/6/2020).
Kata Lukman, bertambahnya jumlah pasien terkonfirmasi positif ini berdasarkan hasil tes swab / PCR yang telah dikirimkan tim gugas covid-19. Pasien positif covid-19 yaitu pasien 17 berusia 61 tahun, pasien 18 berumur 31 tahun, dan pasien 19 berumur 31 tahun. Sementara itu ke enam, hasil tes swab / PCR yang dinyatakan negatif, diantaranya inisial HD 46 tahun laki-laki, MLS 46 tahun laki-laki, SHR 53 tahun laki-laki, SP 24 tahun juga laki-laki.
“Saat ini belum ada tambahan pasien yang dinyatakan sembuh, masih tetap 3 orang. Tetapi marilah kita semua terus saling mendoakan, memberikan dukungan, agar para pasien cepat diberi kesembuhan. Dan hindari stigma,” tambah Lukman.
Menurutnya dengan adanya kasus sporadis dari 2 pasien ini merupakan penanda dan menjadi peringatan bagi seluruh masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati dalam keseharian dan senantiasa menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, dan selalu menjaga jarak 1,5 meter dari orang lain.
Saat ini, ketiga pasien yang baru dinyatakan positif, akan menjalani perawatan di RSUD Baubau. Sementara itu, para tenaga kesehatan sedang dilakukan pelatihan untuk pelayanan di Rumah Sehat Terpusat Covid-19 Kota Baubau, yang beberapa waktu lalu dilaunching oleh Wali Kota Baubau, AS Tamrin.
“Pasien dengan kondisi yang stabil, akan dialihkan perawatannya di rumah sehat terpusat. Setelah pelatihan tenaga kesehatan rumah sehat terpusat,” jelas Lukman.
Laporan: Aisyah Welina
Editor: Habiruddin Daeng
