SULTRAKINI.COM: Masyarakat Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, merasakan getaran gempa bumi pada Kamis (04 Oktober 2018) sekitar pukul 23.19 Wita. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melansir gempa itu berkekuatan 3,4 SR berada di darat pada kedalaman 10 Km.
Pusat gempa pada koordinat 4.21 LS, 122,04 BT atau 22,6 Km Barat Laut Andolo, ibukota Kabupaten Konawe Selatan.
Informasi gempa tersebut kemudian menyebar melalui media sosial dengan melansir keterangan atas nama BMKG Kendari.
Sejauh ini belum ada keterangan resmi pejabat dari BMKG setempat. Namun aplikasi BMKG secara resmi telah melansir gempa yang dirasakan masyarakat Kendari tersebut.
Isinya sama persis dengan apa yang beredar melalui media sosial beberapa saat sebelumnya.
Akibat gempa, masyarakat berhamburan ke luar rumah, demikian pula tamu hotel. Namun suasana panik itu segera normal kembali.
Selain di Kendari, BMKG juga merilis gempa bumi yang terjadi di Pulau Morotai, Maluku Utara.
Di sana gempa berkekuatan 4,1 magnitudo pada kedalaman 10 Km. Hanya berselisih sejam lebih dengan gempa di Kendari. Di Morotai terjadi pukul 21.57 Wita sedangkan di Andolo terjadi pada pukul 23.19 Wita.
Sehari sebelumnya, Rabu (3 Oktoberc2018), Kendari juga dilanda gempa sebanyak dua kali. Pertama terjadi dinihari dengan kekuatan 3,8 magnitudo.
Gempa kedua pada Rabu siang dengan magnitudo 3,2 berada 41 km timur laut Kendari pada kedalaman 9 Km.
Laporan: Shen Keanu
