Kerusakan Jalan di Morosi, Ketua DPRD Konawe: Kami sudah Desak Pihak Balai

  • Bagikan
Pengguna jalan di Kecamatan Morosi terpaksa harus ditarik kendaraannya dengan mobil off road untuk keluar dari jebakan lumpur. (Foto: Andre Muh Jumanzar/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Sudah hampir dua bulan ini masyarakat pengguna jalan poros trans-Sulawesi di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe mengeluh parahnya kondisi jalanan. Tak hanya itu, mereka yang melintas pun terpaksa harus mengeluarkan kocek untuk membayar jasa warga yang membantu pengendara mengeluarkan kedaraannya dari jebakan lumpur.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Konawe, Gusli Topan Sabara menuturkan pihaknya telah mendesak pihak balai wilayah IV Makassar dan pihak berwenang lainnya untuk segera menyelesaikan masalah jalan di Morosi. Ia mengaku kalau hal tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak terkait.

“Kalau kita (Pemda Konawe) punya wewenang tentu akan kita selesaikan cepat,” ujarnya saat ditemui, Rabu (5/7/2017).

Terkait adanya tarif pembayaran terhadap jasa warga bagi pengendara yang melintasi jalan rusak tersebut, Gusli juga menanggapinya. Ia mengaku bakal memerintahkan Anggota Komisi II DPRD Konawe untuk melakukan pemantauan di lapangan.

“Saya akan perintahkan Komisi II untuk turun memantau,” tandasnya.

Sebagimana diketahui, pengenaan tarif terhadap pengguna jalan yang kendaraannya terjebak lumpur bervariatif. Salah satu akun Facebook bernama Andre Muh Jumanzar memposting keluhannya terkait jalan tersebut. Salah satu kalimatnya bertuliskan, sekali lewat di area tersebut harus membayar hingga Rp 300 ribu.

Laporan: Mas Jaya

  • Bagikan