Ketua Gugus Tugas Covid-19 Konawe: Tidak Ada Rekayasa Pasien Covid

  • Bagikan
Ketua Gugus Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Konawe, Ferdinan Sapan. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Adanya isu pihak rumah sakit merekayasa pasien Covid-19 di sejumlah wilayah di Indonesia mendapat reaksi dari masyarakat. Tidak terkecuali masyarakat di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Ardiman, salah seorang warga Kecamatan Pondidaha, mengaku dirinya tidak percaya covid usai menonton video dokter dunia yang beropini covid tidak separah pemberitaannya.

“Saya tidak percaya Covid-19, paling rekayasa RS, orang yang ada sakit bawaan pas (ketika) dibawa di RS dibilang corona,” ujarnya, Selasa (17/11/2020).

Ketua Gugus Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Konawe, Ferdinan Sapan, mengatakan pihak satgas maupun RS Konawe di bawah naungan Pemda Konawe tidak mempraktikkan hal tersebut. Pasien yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid telah melalui serangkaian tes, seperti PCR.

“Dokter, tenaga kesehatan itu disumpah profesi, jadi tidak mungkin seperti itu. Data Covid-19 itu dalam rilisnya berdasarkan data laboratorium, kecuali datanya dimanipulasi,” ucapnya, Rabu (18/11/2020).

Pemkab Konawe juga mendatangkan mobil Swab PCR guna memastikan data hasil pemeriksaan valid dan tidak menunggu lama untuk mengetahui hasil pemeriksaan.

Di satu sisi, pihaknya mengklaim keberhasilan dari adanya Rumah Sakit Darurat RSD Covid-19 Kabupaten Konawe dikarenakan pasien positif covid yang dirawat tidak satupun meninggal. Adapun pasien positif warga Konawe meninggal kala itu dirawat di RSU Bahteramas Sultra.

“Dari 300an yang dirawat, semua sembuh di RSD Covid-19,” tambahnya. (C)

Laporan: Ulul Azmi
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan