Konawe Bakal Menjadi Kiblat Pertanian Sultra

  • Bagikan
(kiri ke kanan) Kepala BP4K, Muh. Akbar saat menjelaskan programnya kepada Ketua HKTI Konawe, Al-Ma'Ruf, Sekda Konawe, Ridwan Lamaroa dan Kajari Unaaha, Saiful Bahri Siregar.Foto: Mas Jaya/SULTRAKINI.

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Kekayaan hasil pertanian Kabupaten Konawe memang patut diacungi jempol. Tak heran jika kabupaten yang dipimpin Kery Saiful Konggoasa itu \”berambisi\” bakal menjadikan Konawe sebagai kiblat pertanian di Sultra.

 

Ungkapan disampaikan Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K)Konawe, Muh. Akbar dalam acara Forum Penyuluh Tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2016.

 

Akbar yang juga ketua panitia kegiatan mengatakan, prospek pertanian Konawe sejauh ini sudah lebih unggul dibanding daerah lain. Buktinya, Konawe sudah diakui sebagai lumbung beras di Sultra. Pihaknya tinggal menggenjot sentra produksi pertanian lainnya, sehingga bisa bersaing dengan daerah lain.

 

\”Kita ingin, ketika orang menyebut masalah pertanian, maka Konawe-lah yang disebut. Bersama masyarakat dan pemerintah, mari kita jadikan Konawe sebagai kiblat pertanian di Sultra.

 

Akbar juga menyampaikan, acara forum penyuluh tersebut dirangkaikan dengan berbagai kegiatan. Ada rembuk tani, lomba asah terampil, lomba penyuluhan, lomba bongkar pasang traktor, dan pasar tani murah.

 

\”Semua ini dilakukan untuk peningkatan kapasitas penyuluh dan petani kita. Kegiatan ini telah berlangsung sejak tanggal 18 Mei kemarin dan akan berakhir tanggal 21 Mei,\” terangnya.

 

Acara tersebut, juga dihadiri Sekretaris Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sultra, Sulaiman. Salah satu hal yang ditawarkan ormas pertanian itu adalah budidaya singkong gajah untuk petani Konawe. Menurutnya, jika masyarakat tertarik pihaknya bisa bantu memfasilitasi bahkan memanggil investor untuk mendirikan pabrik pengolahan singkong jadi tepung terigu.

 

Sementara itu, Sekda Konawe, Ridwan Lamaroa yang membawakan sambutan bupati mengapresiasi penyuluh yang selama ini telah bekerja keras. Kata dia, tindakan pendampingan ke petani adalah bukti nyata yang membuat pertanian di Konawe bisa semaju seperti saat ini.

 

\”Pemda akan terus mendukung kegiatan BP4K. Kami harap, instansi terkait juga bisa turut serta memberi dukungan, seperti Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan.

 

\”Untuk para penyuluh, insya Allah kita akan upayakan untuk membelikan motor satu-satu. Sehinggak akses ke kelompok tani binaan bisa lebih lancar lagi,\” tandasnya.

 

Pada kesempatan itu, BP4K menyerahkan bantuan berupa 41 unit motor ke pada pada penyuluh. Penyerahan secara simbolis diberikan langsung oleh Sekda Konawe. Pemda berencana, agar jumlah penyuluh yang 180 orang bisa mendapatkan motor semuanya.

  • Bagikan