SULTRAKINI.COM: KONAWE SELATAN – Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) tengah fokus memasarkan souvenir hasil kreasi limbah kayu melalui Badan Ekonomi Kreatif (Be Kraf) dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif setempat.
“Jadi program ini adalah kegiatan yang positif karena dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat Konawe selatan dan kita akan terus melakukan pelatihan-pelatihan agar pengrajin souvenir limbah kayu ini terus meningkatkan kualitas kreasinya,” kata Bupati Konsel, Surunudin Dangga, Senin (10/04/2017).
Terkait permodalan, pihaknya telah bekerjasama dengan perbankan untuk pinjaman dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam pengembangan usaha.
“Satuan Kerja Perangkat Daerah Konsel akan memakai souvenir dari hasil limbah kayu, seperti bingkai foto, gantungan kunci, tempat pulpen. Jadi kita duluan yang harus menggunakan hasil kreasi ini, biar di tahu oleh khalayak umum. Kita mesti gunakan produk lokal milik kita sendiri,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Bidang Badan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Konsel, Suartin, menekankan perlu adanya pemantau dan mengawal program tersebut sehingga bisa menjadi program unggulan dan menigkatkan lapangan pekerjaan di daerah setempat.
Laporan: Adryan Lusa
