SULTRAKINI.COM: KENDARI – Komandan Korem (Danrem) 143/Ho, Kolonel Arm Dedi Nurhadiman, SIP, menekankan personelnya tetap netral di Pilkada 2018. TNI juga turut andil dalam pengamanan Pilkada Sulawesi Tenggara yang dilaksanakan di tiga daerah, termasuk Pilgub Juni mendatang.
“TNI itu harus netral dan kami sudah tekankan, kita harus bisa menempatkan diri di tengah-tengah,” kata Kolonel Arm Dedi Nurhadiman dalam sambutannya di acara buka puasa bersama, Jumat (1/6/2018).
Dalam pengamanan Pilkada, pihaknya menerjunkan 1.516 personel, terdiri dari Kodim dan pasukan cadangan Batalyon 725 Woroagi.
Dia menambahkan, setiap TNI yang terlibat di politik praktis akan disanksi, mulai dari sanksi disiplin sampai pemecatan.
Korem 143/HO Siapkan 1.516 Orang TNI untuk Pengamanan Pilkada Sultra
“Sanksi sudah diingatkan yang berlaku di TNI angkatan darat, yakni hukuman disiplin, penundaan pangkat, penundaan pendidikan, dan paling berat sampai pemecatan,” tegasnya.
Wilayah Sultra sendiri, daerah pelaksana Pilkada, yakni Kota Baubau, Kabupaten Konawe, dan Kabupaten Kolaka, serta Pilgub.
Laporan: Faysal Ahmad
Editor: Sarini Ido
