Kota Baubau “Kebanjiran Tamu”, Pesta Budaya Bakal Digelar Besar-besaran

  • Bagikan
Persiapan papan nama kontingen FKMA di Kota Baubau, Sultra. (Foto: Aisyah Welina/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Festival Keraton Masyarakat Adat (FKMA) Asean VI di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara mulai “kebanjiran” tamu. Pesta budaya pada 18-21 November 2019 ini bakal meriah dengan penampilan dari tim tamu luar negeri peserta festival.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Baubau, Moh Abduh, menerangkan sejumlah tim tamu dari luar negeri telah tiba di Kota Baubau untuk memeriahkan FKMA. Misalnya, Filipina dari Kerajaan Tawi-tawi, Malaysia, Korea Selatan, dan Thailand. Adapun negara lain yang belum dikonfirmasi tiba di Baubau dan akan ikut FKMA, yaitu Brunei Darussalam dan negara asia tengah.

“Korea Selatan sudah tiba dua hari lalu, Thailand baru tiba hari ini,” ucap Abduh, Senin (18/11/2019).

Semetara tamu kesultanan dari luar Indonesia diberikan kesempatan menampilkan kebudayaan melalui pagelaran seni dan tari kerajaan kesultanan yang dijadwalkan Rabu (20 November 2019) malam.

“Ada beberapa kesultanan yang meminta waktu untuk memberikan pertujukan. Kami juga meminta kesultanan dari luar negeri untuk menampilkan budayanya,” lanjut Abduh.

Tercatat hingga 18 November, sebanyak 60 kontingen dari kerajaan dan kesultanan di Indonesia tiba di Kota Baubau.

“Akan terus bertambah, berubah setiap jamnya,” tambahnya.

Undangan yang disebar terbagi atas dua, yaitu undangan kepada kesultanan dan atau kerajaan di seluruh Indonesia yang dikirimkan langsung oleh panitia Forum Silaturahmi Keraton Nusantara sebanyak 95 undangan dan undangan kepada pemerintah daerah yang ada di seluruh Indonesia yang dikirim oleh panitia FKMA Baubau.

“Jadi ada yang pemerintah daerah atau kesultanannya saja yang datang, ada yang pemerintah daerahnya juga kesultanannya datang,” jelasnya.

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan