Kritik Panwaslu, Atikurahman Singgung Beredarnya "Sirup Politik" di Bombana

  • Bagikan
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bombana Atikurahman-Achmad Nompa. Foto: Badar / SULTRAKINI.COM

SULTRAKINI.COM: BOMBANA – Hari terakhir pendaftaran, dua Bakal Calon (Balon) Bupati dan wakil Bupati Bombana, masing-masing Kasra Jaru Munara – Man Arfa dan  Atikurahman – Achmad Nompa resmi mendaftar di Kantor KPUD Bombana, Jumat (23/9/2016).

Pasangan Kasra Jaru Munara – Man Arfa yang mengusung akronim Berkah (Bersama Kasra-Man Arfa), datang ke KPUD sekitar pukul 09.40 wita, didampingi ratusan pendukung, simpatisan serta pengurus partai pengusung. Sementara pasangan calon perseorangan Atikurahman-Achmad Nompa datang sekitar pukul 14: 00 Wita.

Usai mendaftar, Atikurahman mengungkapkan kritiknya atas kinerja Panwaslu yang menurutnya, banyak pelanggaran pilkada terjadi, namun luput dari pantauan. “Kenapa dimana-mana ada sekretariat Politik. Dengan bayaran tertentu, yang menurut informasi sekitar satu juta tiap rumah. Ada pula pembagian gula pasir politik serta sirup politik,” bebernya.

Tak hanya itu, Atikurahman juga menantang Panwaslu agar bersikap aktif. “Catat dan saya melapor secara terbuka saat ini. Bahwa telah terjadi seperti itu di Pilkada Bombana. Panwaslu tidak perlu ragu, dan harus bersikap” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang anggota Komisioner Bawaslu  Sultra, Hadi Mahmud mengaku baru mengetahui persoalan itu. Dia mengatakan, akan menyuruh Panwaslu Bombana untuk menelusuri persoalan tersebut. “Tiap laporan itu punya mekanisme. Nanti Pihak Panwaslu Kabupaten yang akan tindak lanjuti,” jelasnya.

Sementara itu, ditempat yang sama usai mendaftar, Kasra mengatakan, sudah saatnya Bombana melepaskan diri dari belenggu ketertinggalan. Tampilnya pasangan Berkah, kata dia merupakan jawaban untuk perubahan.

Kasra juga berharap semoga Pilkada Bombana 2017 berjalan secara jujur dan adil. Pilkada wajib digelar tanpa adanya tekanan, intervensi, provokatif atau anarkis. “Gunakanlah hak pilih sesuai dengan hati nurani. Hindari politik pratktis atau maney politik. Sudah saatnya Bombana  melepas diri dari belenggu ketertinggalan,” paparnya.

Pasangan dengan Akronim Berkah ini mendaftar dengan sokongan empat partai politik. Yakni PPP, PBB, PDIP serta PKS. Menggunakan kemeja putih-putih, Berkah menyambangi kantor KPU Bombana dengan berjalan kaki. Star dari kediamannya, yang hanya berjarak sekitar 300 meter dengan Kantor KPU Bombana.

Hingga Pukul 18.00 wita, baru dua bakal calon yang mendaftarkan diri di KPU Bombana. Sementara penutupan dijadwalkan hingga pukul 00.00 wita. Menurut informasi, bakal ada lagi satu calon independen yang siap mendaftar yakni Pasangan Muh Sahir-Kaharuddin (Sangkar). Namun hingga berita ini ditayangkan, paslon independen tersebut belum mendaftar di KPUD Bombana.

  • Bagikan