KTP-el 3.000an Warga Kendari Belum Dicetak Gara-gara Tinta Habis

  • Bagikan
Kepala Disdukcapil Kota Kendari, Halili. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Kepala Disdukcapil Kota Kendari, Halili. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, kehabisan tinta untuk mencetak Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) sejak April 2018 hingga kini.

Menurut Kepala Disdukcapil Kota Kendari, Halili, tinta selama ini digunakan berasal dari pengadaan tahun anggaran 2017. Akibatnya, daftar antrian berstatus Print Ready Record (PRR) membludak hingga lebih dari tiga ribu orang. Kata dia, pengadaan tinta dilakukan setahun sekali melalui Dana Alokasi Khusus senilai ratusan juta rupiah. Pengadaan itu juga sedang diupayakan pihaknya yang hingga kini tinggal menunggu proses tender di pusat.

“Kita berharap Juni tinta sudah ada, karena prosesnya sudah sebulan lebih. Kalau sudah ada tinta, daftar antrian sekira tiga ribu lebih tersebut langsung kita cetak supaya normal lagi,” kata Halili ditemui di ruang kerjanya, Selasa (22/5/2018).

Sementara ketersediaan blangko KTP-el masih tersedia sekira empat ribu keping. Jumlah itu dianggap cukup untuk mencetak kartu yang berada di daftar PRR. “Persoalannya hanya di tinta yang tidak hanya terjadi di Kendari, tetapi juga berdampak di seluruh daerah. Rata-rata daerah lain sudah habis juga,” ujar Halili.

Dia berharap, masyarakat bisa bersabar dengan kondisi tersebut. “Kalau tinta sudah ada kita langsung cetak. Kalau ada yang mau merekam ya silahkan kita akan layani,” lanjutnya.

 

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan