SULTRAKINI.COM: BUTON TENGAH – Pelibatan warga dalam mewujudkan transparansi pembangunan desa, menjadi tekad Kepala Desa (Kades) Lalibo, Awaluddin, selama masa jabatannya. Dia mengaku siap melaksanakan pesan Bupati Buton Tengah (Buteng) yang disampaikan pada prosesi pelantikan Selasa 28 November 2017 lalu.
Awaluddin mengatakan, pada 100 hari massa kepemimpinannya akan berkoordinasi dengan masyarakat untuk program yang akan dicanangkan kedepannya, sehingga terwujud keterbukaan dan partisipasi masyarakat dalam membangun desa.
Instruksi tersebut juga merupakan salah satu penekanan bupati dalam menjalankan pemerintahan secara terbuka, selain mensinkronkan program desa dengan program pemerintah daerah.
“Sehingga apa yang dikuatirkan oleh pemerintah, bahwa ketidaktransparanan program dan apa yang diinginkan masyarakat bisa terwujud, dan tepat sasaran sesuai keinginan mereka,” terang Awal saat dikonfirmasi melalui via telepon, Sabtu (30/12/2017).
Sebelumnya, pada pelantikan Kades hasil pemilihan serentak, yang dilaksanakan di Pantai Mutiara Desa Gumanano, Bupati Buteng Samahuddin berpesan agar pengelolaan dana desa yang diberikan oleh pemerintah harus transparan, dengan melibatkan masyarakat dalam penyusunan programnya.
“Jangan sampai salah kelola. Mentang-mentang lihat uang banyak, semuanya lupa diri,” ujar Samahuddin saat memberikan sambutan pada pelantikan 16 Kades, Jumat (29/12/2017).
Samahuddin berharap kepada semua Kades untuk menjalankan pemerintahan secara jujur dan adil, untuk kemajuan daerah terutama desa yang dipimpinnya.
“Karena tanpa masyarakat pemerintah tidak berjalan, dan justru sebaliknya, tanpa pemimpin pemerintah juga tidak akan berjalan dengan baik,” tutup Samahuddin.
Laporan : Ali Tidar
